Cepat dan Detail, Presiden Jokowi Puji Pengerjaan Bandara YIA

130
Lalu lintas pesawat dan penumpang diharapkan meningkat. Foto: Biro Setpres
Lalu lintas pesawat dan penumpang diharapkan meningkat. Foto: Biro Setpres

KAGAMA.CO, GUNUNGKIDUL – Presiden Jokowi mengaku puas dengan pengerjaan Bandara Internasional Yogyakarta (YIA).

Selain cepat, yakni hanya 20 bulan, detail pekerjaan yang dilakukan juga dinilai bagus.

Hal itu Presiden sampaikan saat meninjau fasilitas bandara YIA di Kabupaten Kulon Progo, Jumat (31/01/2020).

“Sangat luas, karena bangunannya sendiri ada 219.000 meter persegi, bayangkan. Saya tadi meninjau bersama Ngarso Dalem (Sri Sultan Hamengkubuwono X) secara detail pekerjaannya bagus dan dikerjakan oleh BUMN kita,” tambahnya.

Alumnus Fakultas Kehutanan UGM ini berharap adanya bandara baru dapat meningkatkan pelayanan penerbangan.

Selain itu, lalu lintas pesawat dan penumpang diharapkan meningkat.

“Kami menginginkan pelayanan yang cepat di semua bandara, sehingga traffic-nya semakin padat. Semua bandara kan arahnya ke traffic, semakin banyak, itu yang kita mau, sehingga pelayanan yang cepat menjadi kunci,” tutur Presiden Jokowi.

Baca juga: Mahasiswa UGM Jelaskan Cara agar Keanekaragaman Hayati Indonesia Tidak Dicuri Asing

Dengan lahan terminal seluas 2,1 hektar, YIA diperkirakan mampu menampung hingga 20 juta penumpang per-tahun.

Sementara, Bandara Adisutcipto hanya mampu menampung 1,7 penumpang per-tahun dengan luas area 17.136 meter persegi.

“Jadi, hitungan yang ada di sini sekarang penumpang 8,4 juta per-tahun. Kapasitas ini 20 juta. Ada sebuah kelonggaran yang sangat besar, kurang lebih 11 juta kelonggaran kapasitas,” jelasnya.

“Sehingga harus diarahkan pada penerbangan baru. Terutama yang membawa turis ke Yogyakarta dan sekitarnya,” ucap Presiden Jokowi.

YIA ditargetkan beroperasi penuh pada 29 Maret 2020.

Nantinya, seluruh penerbangan di Bandara Adisutcipto akan dialihkan ke YIA, kecuali penerbangan berjadwal atau tidak berjadwal menggunakan pesawat propeller/ baling-baling, serta penerbangan VIP menggunakan pesawat jet pribadi.

“Jadi, pada tanggal 29 Maret diharapkan penerbangan sudah bergeser ke sini (YIA), sementara, Adisutcipto disisakan untuk pesawat baling-baling,” tandas Presiden Jokowi. (Ezra/ ed. Taufiq)

Baca juga: SARBER KAGAMA Balikpapan yang Hasilkan Ide Cemerlang dan Bikin Suasana Makin Gayeng