Srikandi Sungai Indonesia Ajak Anggotanya Jadi Relawan Pencegahan Covid-19 untuk Keluarga

325

Baca juga: KAFEGAMA DIY Salurkan Bantuan Paket Sembako untuk Paguyuban Komunitas Alun-alun Kidul Yogyakarta

Berjemur dipercaya mampu meningkatkan kekebalan tubuh, mengurangi depresi, dan meningkatkan fungsi otak.

Kemudian, kebiasaan lain yang harus diubah yaitu menyentuh wajah. Bukan dilarang, kata Rani, tetapi saat ini menyentuh wajah jadi kebiasaan berbahaya jika tidak didahului dengan cuci tangan.

Untuk itu, biasakan cuci tangan lebih dulu sebelum melakukan segala aktivitas, serta berjaga-jaga jika tak sengaja menyentuh wajah, tangan sudah bersih dari kuman.

Ada beberapa kegiatan yang tak bisa dilakukan di rumah, maka kita terpaksa untuk keluar rumah.

Rani mencontohkan, misalnya mendesak harus membeli bahan pokok, dan sebagainya.

Baca juga: Menjaga Ketahanan Keluarga di Tengah Guncangan Ekonomi Akibat Covid-19

Strategi pencegahannya, kata Rani, para ibu harus memperhatikan protokol kesehatan saat keluar rumah.

“Para ibu diwajibkan menggunakan masker, jaga jarak dengan orang lain minimal 1 meter. Segera cuci tangan dan pakaian dengan sabun, ganti pakaian setelah beraktivitas,” ujarnya.

Dengan adanya edukasi ini, besar harapan Rani agar kehidupan keluarga di Indonesia bisa bahagia dan tetap terjaga lingkungannya.

Kampanye oleh SSI ini mendapatkan dukungan penuh dari berbagai pihak, di antaranya Fakultas Geografi UGM, SMA N 2 Klaten, Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk DIY, serta Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. (Kn/-Th)

Baca juga: Integrated Urban Farming, Tren Baru Pertanian di Lahan Sempit untuk Penuhi Kebutuhan Bahan Pangan Rumah Tangga