Baca juga: Rimbawan KAGAMA Satukan UGM-IPB Lewat Yayasan Peduli Hutan Indonesia
Hal ini dilakukan salah satunya dengan mengadakan pertemuan-pertemuan dengan para pengurus KAGAMA.
Yaitu ketika salah satu pengurus melakukan kunjungan kerja baik di dalam maupun luar negeri.
Adapun KAGAMA Canberra telah didirikan sekitar tahun 60-an.
Sejak saat itu, KAGAMA Canberra diklaim telah menjadi tempat bagi para alumni UGM untuk bertemu, bersilaturahim, dan berbagi.
Katiman mengatakan, jumlah anggota KAGAMA Canberra saat ini ada sekitar 50-an orang.
Baca juga: KAGAMA Yuk Motret Kunjungi Bendungan Kering Pertama di Indonesia
Mereka, masih Katiman, rata-rata sedang menempuh studi baik S2 atau S3 di ANU (Australian National University).
Katiman pun saat ini juga tengah menempuh studi S3 bidang public policy di ANU.
Selain dia, anggota KAGAMA Canberra yang hadir adalah Depi Susilawati (ANU) dan Eni Martina (University of Canberra).
“Tak lupa, pertemuan yang penuh kehangatan tersebut diselingi dengan saling bercerita masa-masa dulu saat kuliah di Yogyakarta,” kata Katiman.
Sesepuh KAGAMA Canberra, Ike Supomo, juga hadir dalam pertemuan penuh keakraban ini.