3 Misi Joko Martono Pimpin KAGAMA Kaltim Jelang Perpindahan Ibu Kota Negara

904

Baca juga: Langkah Tim KKN-PPM UGM Samboja Berjaya Lestarikan Alam Ibu Kota Negara

Dalam dua bulan sekali, KAGAMA Kaltim menggelar berbagai kegiatan dengan menggandeng komunitas dan Pengcab se-Kaltim.

Misalnya kumpul bersama KAGAMA BEKSAN, KAGAMA VIRTUAL, KAGAMA RUNNER, KAGAMA BIKER, dan komunitas lainnya secara berkala.

Kegiatan ilmiah juga tak luput dari perhatiannya.

Focus Group Discusion, Workshop, Seminar bakal digelar dengan melibatkan dan berkoordinasi dengan KAGAMA Fakultas yang sudah terbentuk di tingkat Provinsi.

Mereka antara lain KAGAMADOK, IGEGAMA, KAGAMA FARMASI, dan KAGAMAHUT, yang selanjutnya berkembang untuk KAGAMA Fakultas lainnya.

“Tema akan disesuaikan dengan isu yang berkembang di tiap daerah. Hasilnya disampaikan sebagai bahan masukan dan pertimbangan kepada pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dalam mengambil langkah-langkah strategis menuju Kaltim menjadi Ibukota Negara, minimal setahun sekali (diadakan),” paparnya.

Selain itu, saat ini pihaknya juga telah menggarap proposal untuk merealisasikan Laboratorium Herbal Terbesar se-Kalimantan.

Baca juga: Ketua KAGAMA Kaltim Ini Rela Lepas Status PNS Dokter Gara-gara Baca Buku

Rencananya laboratorium tersebut bakal dibangun di areal Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda, jl. AW. Syahranie, Samarinda seluas lebih kurang 20.000 m2.

“Upaya ini diwujudkan dengan bantuan dan dukungan Pengurus Pusat KAGAMA, bekerja sama dengan Yayasan KAGAMA KALTIM dan KAGAMA FARMASI, target realisasi tahun ke-3 masa kepengurusan,” ujarnya.

Tak hanya di bidang riset dan pelestarian lingkungan, dia juga punya program khusus untuk melestarikan budaya dan kearifan lokal masyarakat setempat.

KAGAMA Kaltim berencana menggelar Festival Kebudayaan borneo Tahunan dengan skala seluruh Pulau Kalimantan

“Kegiatan ini akan bekerja sama dengan pemerintah provinsi (dinas terkait), pegiat budaya dan wisata, organisasi dan komunitas lainnya, target realisasi tahun ke-2 masa kepengurusan,” ujarnya.

Di sisi lain, di tengah kesibukannya sebagai pengusaha dan Ketua KAGAMA Kaltim, Joko punya agenda di berbagai organisasi.

Di Paguyuban nDalem Ngayogyakarto Hadiningrat/PANDAKA, Joko menjadi ketua pembina setelah pernah menjadi ketua umum sebanyak dua periode.

Lalu, dia sekarang menjadi Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan DPD REI Kaltim, Ketua Pembina dan Founder Elite Soccer Development (ESD), Sekretaris Samarinda Old Star (SOS), Sekretaris Kelompok Kerja (Pokja) Ibukota Negara DPD REI Kaltim, serta Ketua Umum Forum Mitra Pembangunan (FMP). (Tsalis/ed. Taufiq)

Baca juga: Resmikan 8 Sekolah dan Masjid di Palu, Ganjar Usul Siswa Diberi Latihan Tanggap Bencana