Baca juga: Krisdyatmiko: Selain Masyarakat, Alumni PSdK Juga Harus Sejahtera
Mereka menganggap bahwa bumi memiliki bentuk dua dimensi yang serupa dengan piringan cakram berputar.
Di Indonesia, orang-orang yang memercayai bahwa bumi datar tergabung dalam Indonesian Flat Earth Research (IFER) yang didirikan Wahidin Amir.
Anggapan bahwa bumi datar tentu saja mendapatkan sanggahan dari berbagai pihak.
Di pihak praktisi, Astronot Uni Emirat Arab Hazza Al Mansouri, telah membuktikan bahwa bumi tidak memperlihatkan bentuk datar.
Keyakinan itu timbul setelah dirinya sempat berada di stasiun luar angkasa (ISS) pada 3 Oktober lalu guna melakukan perjalanan antariksa.
Baca juga: Jusuf Kalla, Pria Romantis yang Tak Ucapkan ‘I Love You’ kepada Istrinya
“Ia (bumi) bulat, Saya telah melihatnya sendiri dengan mata. Karena itu, Saya bisa mengatakannya kepada Anda,” ucap Al Mansouri, dalam rilis Detik (11/10/2019).
Adapun pihak agamawan juga kukuh dengan konsep bumi bulat.
Salah satunya adalah AR Sugeng Riyadi, Kepala Pusat Astronomi Pondok Pesantren Assalam, Surakarta.
Dalam sebuah seminar pada 31 Januari 2018, dia mengatakan bahwa bumi bulat karena memiliki poros.
Hal itu ditandai dengan adanya kutub utara yang segaris dengan bintang polaris.
Baca juga: Satu Sikap yang Membuat Jusuf Kalla Raih HB IX Award dari UGM
