Baca juga: Teknik Pertanian dan Biosistem UGM Bawa 48 Medali dari Ajang ARC 2020
Keduanya menginisiasi Program Edukasi Pertanian yang diselengarakan di taman edukasi dan wisata Woody Park Borneo Seluas 26 Ha.
Dalam pelatihan yang bertajuk “Petani Kaya ala Woody Park” ini, para peserta diarahkan untuk berlatih melakukan cangkok tanaman secara cepat, namun tetap dengan mematuhi protokol kesehatan.
“Kendala yang umum terjadi dalam mencangkok adalah kurangnya pengetahuan dalam mencangkok. Terlebih, latar belakang para peserta mayoritas bukan dari fakultas ilmu pertanian,” ujar Didiek.
Dia menerangkan, banyak peserta yang belum mengetahui dasar dari mencangkok.
Pelatihan ini memberikan pemahaman lebih dalam tentang jenis-jenis tumbuhan yang bisa dicangkok.
Baca juga: Langkah Penting yang Harus Diambil Pemimpin Perusahaan dalam Menghadapi Krisis
Tumbuhan tersebut adalah pohon berkayu dan berkambium.
Sebelum pelatihan, beberapa peserta berbagi pengalaman terkait mencangkok.
Mereka merasa kegiatan mencangkok tidak semudah dan secepat yang dibayangkan.
Sudah berkali-kali dilajukan, tetapi tetap saja gagal dan menghabiskan waktu.
Tentu dengan adanya pelatihan ini, para peserta menjadi antusias untuk belajar lagi.
Baca juga: Transformasi Digital Mampu Melepaskan Indonesia dari Middle Income Trap
