Normal Baru adalah Jalan Keluar, Tetapi…

320

Baca juga: Ganjar Harapkan Rekomendasi dari KATGAMA untuk Bantu Penanganan Wabah

Sektor ini terdiri dari industri konstruksi, pengelolaan air perdagangan, keuangan dan asuransi, pemerintahan, dan jaminan sosial.

Sedangkan sektor dengan risiko penularan tinggi dan memiliki dampak ekonomi yang relatif rendah, maka belum diprioritaskan untuk diberi kelonggaran.

“Misalnya sektor pendidikan, karena memicu aktivitas berkumpul, maka potensi penularannya akan tinggi. Sektor ini untuk sementara tidak diberi kelonggaran terlebih dahulu,” jelas dosen FK-KMK UGM ini.

Ada pun sektor dengan risiko tinggi yang akan dibuka belakangan, meskipun dampak ekonominya tinggi. Seperti pelayanan jasa, kesenian, rekreasi, hiburan, dan akomodasi.

Sementara sektor berisiko rendah dengan dampak ekonomi sedang, diantaranya pertanian, kehutanan, perikanan, real estate, dan transportasi publik.

Baca juga: Aksi Duo KAGAMA Gelanggang Bantu Petani yang Kesulitan akibat Covid-19

Sekolah, kata Doni, kemungkinan baru bisa dibuka bagi beberapa daerah yang sudah berstatus sebagai zona hijau.

Kelonggaran mobilitas di masa normal baru harus diperhatikan, terutama ketika masyarakat harus pergi atau kembali ke luar kota untuk bekerja.

Masyarakat harus mempertimbangkan risiko dan mitigasi yang sesuai dengan kondisi penularan Covid-19 pada wilayah yang dituju. Misalnya, masyarakat harus kembali ke Jakarta untuk bekerja.

Dengan kondisi penularan yang tinggi di daerah tersebut, maka persiapan protokol pencegahan Covid-19 harus disiapkan dan harus dipatuhi.

“Bagi pemerintah, perlu diketahui salah satu risiko berlangsung pandemi yang terlalu lama adalah menurunnya tingkat kepercayaan masyarakat terhadap sistem,” ujar dosen yang menekuni bidang epidemiologi itu.

“Sebab, masyarakat akan merasa jenuh dan bingung dengan situasi. Oleh karena itu, efektivitas pengendalian penularan harus dilakukan dengan serius,” pungkasnya. (Kn/-Th)

Baca juga: Ketua Program Profesi Apoteker UGM: Masyarakat Tidak Perlu Ikut-ikutan Konsumsi Deksametason