Baca juga: Saran Bupati Kabupaten Puncak Alumnus UGM untuk Hadapi Kelangkaan Pangan: Kembali ke Tradisi Leluhur
Kolaborasi ini juga merupakan bagian dari gerakan solidaritas ‘G2R Tetrapreneur: Belanja di Desa’.
Selain untuk memasok produk baik berupa bahan baku, sayur, makanan, dan minuman bagi daerah-daerah terdampak penutupan wilayah, gerakan ini juga untuk membantu menghidupkan putaran ekonomi desa.
“Utamanya desa G2R Tetrapreneur dalam menghadapi social & physical distancing Covid-19.
“Selain sebagai suatu model dan standarisasi proses bisnis gotong royong menuju global, gerakan ini tetap responsif terhadap keadaan terkini seperti solidaritas gotong royong Covid-19,” pungkas Rika. (Kn/-Th)
Baca juga: Direktur PT Danareksa Sekuritas Sebut UMKM Bisa Dapatkan Sumber Pembiayaan dari Pasar Modal
