Baca juga: Dubes Djauhari: Indonesia Berpotensi Jadi Kekuatan Ekonomi Digital Terbesar Asia Tenggara
Ia menjelaskan jika sebelum adanya produk e-kyc ini, proses akuisi customer dan customer service masih dilakukan secara konvensional, sehingga membutuhkan banyak biaya dan tidak efisien.
“Oleh sebab itu, produk e-kyc MechLab yang bergerak di bidang smart city dan financial technology ini mampu mengurangi biaya transaksi dan memberikan pelayanan maksimal kepada customer,” tambahnya.
MechLab memberikan solusi kepada partner bisnis dengan pendekatan teknologi berlandaskan model bisnis B2B (business to business).
MechLab didirikan diakhir bulan Mei 2018 oleh saudara kembar, Dadang sebagai mekanis dan Danang sebagai elektronis yang menyediakan jasa pembuatan alat berbasis Mekatronika serta IoT.
Baca juga: Begini Solusi Digital dari Generasi Muda untuk Masyarakat
Customer yang berdatangan serta traction yang meningkat tiap bulannya membuat MechLab mampu melebarkan sayapnya.
Terkait langkah yang diambil setelah ini, Dadang ingin menyempurnakan produk dengan berbagai fitur sesuai kebutuhan customer.
Ia juga akan melakukan rekrutmen terbuka jika MechLab sudah tumbuh besar.
“Kami akan membuka lapangan pekerjaan yang luas untuk membantu orang,” terang Dadang.
Dalam upaya mengembangkan MechLab, akhir tahun 2019 ini Dadang dan tim akan bekerja sama dengan Lintasarta dan BTPN Syariah dalam memulai pilot produk. (Sirajuddin)
Baca juga: Kanafit: Dunia Kesehatan dalam Segenggam Gawai
