KAGAMA.CO, BULAKSUMUR – Lintasarta Appcelerate adalah ajang pembuatan rencana bisnis dalam bentuk inovasi produk atau aplikasi digital yang menggandeng UGM, ITB dan ITS.
Dimulai sejak 2016, Lintasarta terus berkembang dalam program pengembangan digital startup di dalam negeri.
Pada 2 Mei 2019, sembilan usaha rintisan digital (startup) terbaik telah terpilih dari 150 lebih startup dalam ajang Demoday Lintasarta Appcelerate di Jakarta, yang nantinya akan siap dipasarkan secara B2B.
Sembilan startup tersebut adalah Lokapoin, Invesproperti, Edusoft, Mechlab, Nusantera, SIAB, Guarddio, Sidak Debitur, dan Codedirect.
Baca juga: IsoTakon Kamipagama Juarai Kompetisi Inovasi Smart City
Pada 10 Juli 2019 kemarin dilakukan proses awarding yang diikuti 3 startup terpilih.
MechLab (Mechatronic Laboratory) menjadi salah satu dari 3 startup yang mewakili wilayah DIY dan Jawa Tengah.
Rangkaian terakhir dari agenda Appcelerate yang dilaksanakan selama 10 bulan ini adalah final presentasi di hadapan para juri.
MechLab merupakan salah satu startup yang dibentuk oleh 5 mahasiswa UGM angkatan 2016 berhasil meraih gelar Platinum 1.
Baca juga: Henri Suhardja Ajak UMKM Naik Kelas di Era Digital
“Alhamdulillah, setelah berjuang bersama dari bulan November 2018 kami berhasil mendapat Platinum 1. Saya bangga pada tim ini,” ungkap Dadang selaku CEO MechLab kepada KAGAMA, belum lama ini.
Model Bisnis B2B
MechLab beranggotakan Dadang Hidayat (Teknik Mesin, CEO), Khusnul Khalifah sebagai (Ilmu Ekonomi, CMO), Danang Ma’ruf (Teknologi Instrumentasi, CTO), Citra Gama Nurul Huda sebagai (Teknik Mesin, COO) dan Faridatul Istiqomah (Ilmu Ekonomi, CFO).
Produk yang dikembangkan MechLab adalah e-kyc (electronic know your customer) berbasis mobile apps dan web base bernama INFINID.
“Aplikasi ini membantu instansi calon mitra MechLab dalam melakukan akuisisi customer serta memberikan pelayanan,” terang Dadang.
Baca juga: Ini Dia! Inkubator Bisnis Digital Favorit Anak Muda
