Ada pun risiko kesehatan lainnya yang dialami oleh para pekerja dan penduduk sekitar antara lain permasalahan pernafasan, sakit tenggorokan, dan sakit kepala. Tak hanya di Amerika, kebakaran industri minyak juga terjadi di negara lain seperti Yunani, Kuwait, dan Thessaloniki.
Bagian dari industri minyak bumi yang memiliki riwayat kecelakaan tinggi adalah tangki penyimpanan BBM yang berada di Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM). Dengan adanya bukti risiko yang ditimbulkan akibat kebakaran dan ledakan pada industri minyak, masyarakat Indonesia juga perlu mewaspadai risiko tersebut, misalnya para pekerja dan penduduk sekitar TBBM Rewulu.
Industri minyak ini keberadaannya sangat penting bagi masyarakat. TBBM Rewulu menjadi pemasok utama bahan bakar untuk daerah Yogyakarta dan sebagian Jawa Tengah.
“Tingkat bahaya kebakaran dan ledakan pada semua tangki timbun BBM kelas A di PT Pertamina TBBM Rewulu adalah moderate,” demikian hasil pengukuran yang dilakukan oleh mahasiswa Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat UGM ini.
Moderate, artinya tingkat bahaya kebakaran dan ledakan yang ditimbulkan bersifat sedang atau normal. Sementara itu, bagi pekerja maupun penduduk yang menderita asma dan bronkitis harap berhati-hati terhadap bahaya polutan. Sebab, dampak polutan ini bisa meningkatkan risiko kesehatan menjadi lebih parah.
Sejauh ini belum ada upaya dari pihak perusahaan untuk mengantisipasi risiko kesehatan yang ditimbulkan. Menurut Arifin, perusahaan perlu membuat ban wall tambahan untuk memisahkan tangki timbun, agar bisa melokalisir jika suatu ketika ada tumpahan BBM.
Selanjutnya, penting juga dibuat jalur evakuasi di sekitar tangki timbun, serta melakukan sosialisasi lebih detail kepada pekerja dan penduduk sekitar terkait dampak yang ditimbulkan.(Kinanthi)
