Dua Hal Penting yang Perlu Disiapkan agar Dapat Beasiswa Ke Luar Negeri

329

“Ada tiga kunci yang saya gunakan dalam membuat CV, deksriptif, jelas dan singkat,” jelas Putranto.

Deskriptif yang ia maksud yaotu CV perlu memberi penggambaran. Sedangkan jelas yang ia maksud adalah penggambaran yang ditulis tidak bertele-tele, dan ringkas berarti poin-poin penting yang relevan.

CV biasanya berisi biodata, capaian, pengalaman kerja, organisasi,  kemampuan, dan Hobi. Selain CV, untuk melamar beasiswa studi keluar negeri juga dibutuhkan motivation letter. Sebuah tulisan yang berisi latar belakang yang mendorong seseorang ingin mengambil studi lanjut.

“Dalam menulis motivation letter itu seperti nulis esai dengan bercerita yang lebih luwes dan tidak kaku,” terang Putranto. Ia juga menambahkan bahwa motivation letter ini bertujuan untuk meyakinkan pihak penyeleksi beasiswa.

Ia juga menggaris bawahi dalam menulis motivation letter diperlukan kemampuan untuk lebih menjelaskan kelebihan yang dimiliki. Tidak hanya menyebutkan, namun juga mendiskripsikan. Selain itu, pelamar harus bisa menunjukan keunikan yang dimiliki.

“Konten motivation letter berisi siapa diri kita, alasan memilih program, alasan kenapa kita perlu diterima dalam program tersebut, kontribusi dan pencapaian apa yang sudah kita capai, korelasi apa dengan kehidupan kita dan apa saja yang akan kita lakukan dan kontribusi apa yang akan kita berikan setelah mendapat beasiswa,” paparnya.(Rosa/Magang)