Kearifan Awig-Awig Lestarikan Jalak Bali

1316

I Gusti Putu Suryadarma menjelaskan tentang Etnoekologi dasar pembangunan sambung budaya. Guru besar Pendidikan Biologi Universitas Negeri Yogyakarta itu menjelaskan bahwa keunikan Nusantara dapat ditinjau dari multiperspektif. Dari geologi, dijumpai cincin api geologi. Dari geografi, dijumpai garis khatulistiwa, kepulauan, letak strategis di antara dua benua.

Belum lagi keanekaragaman ekosistem berupa klimatologis sepanjang tahun, keberanekaragaman etnis dan kebudayaan, keunikan pengetahuan tradisional, teknologi tepat guna, religiusitas amat kuat, dan tantangan pengembangan berbagai peluang. Pendidikan kebudayaan dapat dimaknai; apa yang diturunkan langit disebut alam, mengikuti alam disebut jalan, memantapkan jalan disebut pendidikan, merealisasikan dalam kehidupan disebut kebudayaan.

dr. Dito Anurogo, M. Sc. (dua dari kanan)  bersama narasumber
dr. Dito Anurogo, M. Sc. (dua dari kanan) bersama narasumber

Peneliti ilmu lingkungan kelahiran Tabanan, 25 Desember 1951 itu menjelaskan bahwa manusia di alam hidup di dalam harmoni. Ia akan menampilkan dirinya sebagai pribadi dalam tatanan kehidupan bersama. Dalam kelompok modern, manusia terikat dengan norma, memiliki beragam paradigma baru, dan memiliki berjuta kebutuhan dan keinginan. Harmoni manusia dengan alam ini dilukiskan di dalam simbol lingkaran hitam-putih Yin-Yang di tengah-tengah  segienam dengan masing-masing sudutnya adalah religiusitas, perspektif nasional, kosmologis, refleksi global, antroposentris, dan keunikan lokal.

Pria yang pernah menempuh program doktor bidang Pengelolaan Sumberdaya Alam di IPB ini berpesan kepada peserta agar menjadi diri sendiri. Bentuklah tempat paling cocok untuk diri dalam semua aspek kehidupan. Setiap kelahiran memiliki keunikan sifat. Sifat dibentuk dari fisik (natural science), pikiran (humaniora), atau jiwa (religiusitas). Tidak ada yang terpisah di antaranya, hanya keunikan dan komputasi setiap orang berbeda. Dalam istilah lain, diperlukan heart to feel, knowledge and intellectuality, awareness, attitude, skills, brain to conceive, strong body untuk melakukan pelbagai aktivitas dan menjalani kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Sudaryanto menguraikan peran awig-awig di dalam menjaga kelestarian Jalak Bali (Leucopsar rothschildi). Secara taksonomi, Jalak Bali yang disebut juga Bali starling, Bali mynah, atau Rothschild’s mynah merupakan burung endemik di Pulau Bali.