Menurutnya, ulama dapat berperan korektif jika ada penyimpangan kekuasaan dan umara seharusnya menghormati peran ulama sebagai penjaga dan pemelihara moral bangsa.

“Ulama dan umara seharusnya menjadi penyeimbang satu sama lain sehingga tercapai stabilitas sosial politik,” kata Sri Sultan Hamengku Buwono X.