Relawan Canthelan Alumnus Agribisnis UGM: Berbagi karena Kemauan, Bukan Kemampuan

560
Jikalau pandemi sudah berlalu, Tyas berharap canthelan tetap eksis. Menurutnya, semakin banyak warga yang terbantu, maka akan semakin berkah. Foto: Anshor Purnomo
Jikalau pandemi sudah berlalu, Tyas berharap canthelan tetap eksis. Menurutnya, semakin banyak warga yang terbantu, maka akan semakin berkah. Foto: Anshor Purnomo

KAGAMA.CO, BULAKSUMUR – Selama pandemi Covid-19, gerakan canthelan telah meringankan beban masyarakat terdampak Covid-19 melalui bantuan yang diberikan, seperti sembako, makanan jadi, modal usaha, dan sebagainya.

Gerakan ini sudah menyebar hampir di seluruh wilayah Indonesia, salah satunya di wilayah DIY.

KAGAMA merupakan salah satu organisasi yang ikut menyebarluaskan gerakan canthelan.

Relawan sekaligus inisiator gerakan canthelan di dusun Kleben IV, Sleman, Wahyuningtyas Sri Banardani, mengatakan bahwa wilayahnya layak menjadi area gerakan canthelan, karena sebagian besar warganya merasakan dampak Covid-19.

“Penduduk di sekitar sini kebanyakan lansia, dari segi mata pencaharian sebagian besar warga berprofesi sebagai petani padi. Saat Covid-19 mewabahh, separuh lebih dari total jumlah penduduk tidak bisa bekerja karena dirumahkan,” jelasnya.

Baca juga: Alumnus Filsafat UGM Ungkap Sejarah Integrasi Sains dan Filsafat dalam Menghadapi Pandemi

Pengalaman ini Tyas bagikan dalam acara diskusi bertajuk Canthelan, Solidaritas Sosial Untuk Ketahanan Pangan, yang digelar oleh KAGAMA Care, pada Minggu (02/8/2020) secara daring.

Tyas menjelaskan, selain membantu warga yang terdampak secara ekonomi, gerakan canthelan yang digelar di Kleben ini juga bertujuan untuk meningkatkan gizi masyarakat.

Pasalnya, kata Tyas, selama pandemi masyarakat kesulitan mendapatkan bahan makanan bergizi.

Di saat yang sama, banyak lahan kosong di wilayah Kleben yang belum dimanfaatkan.

Tyas bersama relawan lainnya mengajak masyarakat memanfaatkan lahan kosong untuk dijadikan pekarangan hijau.

Baca juga: Kata Para Sahabat tentang Almarhumah Esti, Sesepuh KAGAMA Balikpapan yang Tegas dan Welas Asih