KAGAMA Kediri Salurkan Bantuan APD dari Deru UGM untuk Puskesmas dan Rumah Sakit

368

Baca juga: Inovasi Gubernur Rohidin Mersyah untuk Tingkatkan Geliat Sektor Industri di Bengkulu

Mustaqim menambahkan, bantuan diserahkan oleh dirinya bersama Koordinator Relawan KAGAMA Kediri, Rusman.

Ada juga anggota lain yang turut serta yakni Pandu (Sekretaris II) dan Adhi (anggota KAGAMA, staf walikota).

Mustaqim mengatakan, selain menyerahkan bantuan untuk puskesmas dan rumah sakit, KAGAMA Kediri memiliki program pemberdayaan masyarakat.

Yakni Program Agrotourism yang tengah didiskusikan Walikota Kediri, Abdullah Abu Bakar.

Seperti dijelaskan Mustaqim, Program Agrotourism sebetulnya sudah berjalan sejak 2014.

Baca juga: Langkah Strategis Bupati Muda Mahendrawan Cegah Stunting di Kubu Raya

Namun, untuk kesempatan kali ini, sasarannya adalah bantaran di sepanjang Sungai Brantas yang membelah Kota Kediri.

Hanya saja, ada kendala yang harus dibereskan.

“Beberapa waktu lalu sudah dibikin taman di bantaran Brantas, tapi izinnya sangat sulit,” tutur Mustaqim.

“Kalau bisa dibantu, kami siap bersinergi KAGAMA Kediri dengan Pak Walikota (Pemkot) dan Pemkab,” terang entrepreneur di bidang developer rumah dan kontraktor ini.

Secara khusus, Mustaqim ingin Pemkab dan Pemkot setempat memfasilitasinya agar Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) dapat memberikan izin.

Baca juga: Strategi Pemerintah Demi Pastikan Ketahanan Pangan di Era New Normal

Sebab, melalui Agrotourism, dia berharap masyarakat bisa berdaya.

“Yakni dengan mengembangkan program socioentrepreneur yang bisa mengubah tatanan sosial kemasyarakatan menjadi lebih baik,” tutur Mustaqim.

“Terutama buat masyarakat yang terdampak wabah corona. Pada tahap kedua, kami ada program perumahan sederhana untuk masyarakat berpenghasilan rendah.”

“Pemkot dan Pemkab siap untuk bersinergi dengan KAGAMA,” pungkas Wakil Ketua Umum DPP APERNAS (Pengembang Perumahan Sederhana Sehat Nasional) ini. (Ts/-Th)

Baca juga: Alumnus Farmasi UGM Angkatan 1983 Resmi Nakhodai Badan Standardisasi Nasional