Baca juga: Ganjar Rangkul Semua Lapisan Masyarakat untuk Hadapi Pandemi Covid-19, Begini Strateginya
Menariknya, masker yang hendak dibagikan KAGAMA Manado tidak hanya berfungsi sebagai tameng perlindungan diri dari infeksi virus.
Namun, juga sebagai media promosi pariwisata yang kini tengah menurun.
Sebab, tampilan luar masker tersebut memperlihatkan sosok fauna khas daerah setempat.
“Kami mendapat sumbangan masker dan kami terima karena motifnya ke arah pelestarian lingkungan hidup dan perlindungan Yaki yang terancam punah,” tutur Taufik.
“Yaki adalah jenis kera endemik di Sulut, ada di Taman Tangkoko Kota Bitung,” imbuh direktur eksekutif Tumbelaka Academic Centre (TAC) tersebut.
Baca juga: Upaya Kampus Kerakyatan Kembangkan Hasil Riset Lewat Inkubator Startup
Taufik berharap, melalui kegiatan ini KAGAMA Manado bisa memberi contoh kepada masyarakat tentang pentingnya pemakaian masker.
Adapun kegiatan ini merupakan rangkaian upaya penanggulangan pandemi Covid-19 KAGAMA Manado.
Sebelumnya, mereka telah membagikan masker dan face shield (pelindung wajah) untuk orang lanjut usia, awal Juli lalu. (Ts/-Th)
Baca juga: 5 Langkah Nyata KAGAMA Balikpapan dalam Memerangi Wabah
