Haryono (Fak. Hukum/1986), menanggapi langsung pemaparan Ketua Harian Kagama Riau. Selaku kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Riau (BBKSDA), pihaknya merasa masih banyak kegiatan konservasi yang bisa menjadi peluang pengembangan ekonomi masyarakat yg memerlukan sentuhan-sentuhan angota Kagama untuk pengembangan wisata di Propinsi Riau. Sebagai contoh kawasan wisata Buluh Cina, ujarnya. Istri ketua Pengda Kagama Riau, drh. Rondang Nayati juga mendukung ide tersebut dan menambahkan penjelasan tentang besarnya potensi wisata di Buluh Cina.
Selanjutnya, Yassir Suhari Abbas (Perikanan/2002)mengomentari tentang pelaksanaan KKN UGM di Riau, yang masih membutuhkan peningkatan kualitas pelaksanaan, agar dapat memberikan manfaat optimal kepada masyarakat dan juga memberikan kenyamanan dan keamanan kepada adik-adik mahasiwa peserta KKN.
Di akhir, Sulastama Raharja (T. Geologi 1994), memaparkan tentang kegiatan-kegiatan Kagama Virtual terbaru, yakni dukungan penggalangan dana korban Gempa Lombok.
Rektor UGM mencatat dengan baik semua usulan, saran dan kritik yg muncul pada dialog kali ini. UGM, kata Rektor, siap mendukung penuh kegiatan-kegiatan Kagama Riau melalui lembaga-lembaga dan sumberdaya yang tersedia di UGM.
