Produk Fesyen Indonesia Sangat Diminati di Rusia

420

Baca juga: Kembangkan Bahasa Indonesia di Era Revolusi Industri 4.0

Ferry Sunarto menuturkan bahwa ada pengalamannya yang sangat unik menjelang kepulangan dari Moskow ke Jakarta pada 7 Agustus 2019.

Seorang pengusaha Rusia yang juga traveler, Natalya Zubova sengaja datang ke KBRI Moskow menemuinya dan sekaligus menyampaikan minatnya yang besar terhadap sejumlah pakaian koleksinya.

“Dia datang menemui saya karena ketertarikannya untuk memiliki pakaian koleksi saya. Dia juga ingin sekali berkunjung ke butik saya di Indonesia,” ujar Ferry Sunarto yang sudah empat kali turut serta memeriahkan Festival Indonesia di Moskow.

Sementara itu, Natalya Zubova, setelah mencoba pakaian karya Ferry Sunarto mengaku sangat tertarik dan terkesan dengan rancangan Ferry Sunarto.

“Ini adalah pakaian yang sangat indah yang diperagakan di Festival Indonesia di Moskow karya Ferry Sunarto, desainer luar biasa dari Indonesia,” kata Natalya Zubova sambil mengenakan salah satu pakaian koleksi Ferry Sunarto.

Koleksi pakaian karya Ferry Sunarto pada Festival Indonesia di Moskow, 2-4 Agustus 2019. Foto: KBRI Moskow
Koleksi pakaian karya Ferry Sunarto pada Festival Indonesia di Moskow, 2-4 Agustus 2019. Foto: KBRI Moskow

Promosikan UKM

Duta Besar Republik Indonesia untuk Federasi Rusia merangkap Republik Belarus, M. Wahid Supriyadi mengatakan peragaan busana karya desainer-desainer Indonesia di Festival Indonesia di Moskow tidak hanya memeriahkan Festival itu sendiri, tetapi juga mempromosikan produk-produk fesyen Indonesia, termasuk UKM kepada masyarakat Rusia.

“Potensi pasar Rusia bagi fesyen Indonesia sangat besar. Warga Rusia memiliki ketertarikan tinggi terhadap poduk fesyen Indonesia. Tidak sedikiti peserta yang ikut serta pada acara ini sudah mendapatkan mitra atau buyer dari Rusia,” kata Dubes Wahid.

Selain karya Ferry Sunarto, pada Festival Indonesia kali ini diperagakan juga berbagai produk fesyen dari 22 UKM dan 12 desainer lainnya dari Indonesia, seperti Rumah Batik Wijaya, Lojicraft, Soemma, Njonjah Poenja, Batik Lengo Solo, IKM DKI Jakarta, Akeyla Naraya, Enggar Collection, Apik Men, dan FridAulia Indonesia.

Produk-produk yang diperagakan, tidak hanya pakaian, tetapi juga tas dan aksesoris lainnya. (KBRI Moskow)

Baca juga: Oleg Kaesh: Saya Betah di Jogja!