Pemandangan Selat Makassar Jadi Latar Pertemuan Bulanan KAGAMA Balikpapan

243

Baca juga: KAGAMA Virtual Gelar Bincang Santai untuk Tumpas Kepanikan Soal Virus Corona

“Utamanya untuk dibagikan dan dikonsumsi masyarakat, selebihnya dipasarkan untuk kemudian dijadikan modal kembali,” tuturnya.

Sementara untuk Balikpapan Mengajar, program ini sebetulnya sudah pernah diadakan KAGAMA Balikpapan pada 2013-2015.

Waktu itu program ini dibarengi dengan program Bocahe KAGAMA.

“Saat itu fokusnya adalah anak-anak usia dini warga KAGAMA sendiri dan kalangan terdekat,” ucap Bagus.

“Kali ini program edukasi luar ruang ini akan digulirkan kembali untuk anak-anak usia dini  di pinggiran kota,” paparnya.

Ketiga, program Pondok Pintar (Pontar) adalah ajang berbagi yang dilakukan warga KAGAMA dengan keahlian ilmu atau profesi tertentu, kepada kalangan tertinggal atau pinggir kota.

“Yang sedang berjalan untuk pertama kali ini adalah Pelatihan Digital Marketing untuk produk rumah tangga/UKM,” ujar Bagus.

Baca juga: Pengurus KAGAMA FILSAFAT Masa Bakti 2019-2024 Resmi Ditetapkan, Berikut Susunannya

Terakhir, selain me-launching tiga program tersebut, KAGAMA Balikpapan berupaya merealisasikan Surat Edaran PP KAGAMA.

Yakni tentang kontribusi setiap pengurus Kagama di daerah untuk membantu edukasi masyarakat tentang wabah virus corona (Covid-19).

Warga KAGAMA diharapkan paham mengenai virus corona dan mampu mengedukasi lingkungannya.

“Para pejabat berkompeten turun gunung, tak kurang Direksi Rumah Sakit Kanujoso (Rujukan), RS. Pertamina dan Dinas Kesehatan Kota yang juga KAGAMA,” kata Bagus.

“Bersama dokter-dokter Kagama antara lain dr. Bungsu Wahyu SpPD. dan dr. I Gede Dewa saling berbagi ilmu,” pungkasnya.(Ts/-Th)

Baca juga: Alumnus Teknik Sipil Angkatan 1981 Ini Resmi Dilantik sebagai Dirjen Sumber Daya Air