Upaya Lurah Desa Panggungharjo Alumnus UGM, Jaga Stabilitas Pangan dan Ekonomi Masyarakat di Tengah Pandemi Covid-19

1954

Baca juga: KAGAMA Lampung Barat Salurkan Bantuan Beras kepada Warga Terdampak Wabah Corona

“Harapannya gedung ini bisa membantu mengatasi keterbatasan fasilitas layanan kesehatan,” ujar alumnus Fakultas Farmasi UGM angkatan 1997 ini.

Penting bagi warga desa kategori ODP maupun PDP yang tidak bergejala  untuk melakukan karantina di gedung karantina terpusat, dengan kapasitas sekitar 60-90 orang.

Desa Panggungharjo juga melakukan stabilisasi rantai pasok bahan makanan menggunakan modul aplikasi pasar desa.

Dalam hal ini dia berusaha menghubungan pihak penyedia bahan-bahan kebutuhan pokok dengan masyarakat desa.

Baca juga: KAGAMA Lampung Sumbang APD dan Sembako untuk Tenaga Medis dan Masyarakat Terdampak Covid-19

“Stabilisasi rantai pasok, berbasis web kami berusaha menghubungkan pihak-pihak penyedia bahan makanan kepada masyarakat yang masih memiliki daya beli,” ujar Lurah yang menjabat di periode ke dua itu.

Yudi menerangkan, dengan ini cadangan ekonomi yang ada jangan sampai keluar dari desa, tetapi mengalir ke warung-warung yang ada di sekitar mereka.

“Ini juga dalam rangka mencegah adanya capital of low, serta memperpanjang nilai manfaat atas uang yang beredar di masyarakat.”

“Di luar intervensi, secara sosial, pemerintah desa mendistribusikan bantuan pangan sebanyak 2300 ke 14 padukuhan. Hanya tinggal 3 pedukuhan yang belum mendapatkan bantuan, 584 bantuan akan segera diberikan,” paparnya. (Kn/-Th)

Baca juga: KAGAMA Balikpapan Awali Ramadan dengan Minum Es Cincau dan Aksi Bagi Sembako