Jawara Bahasa Korea Ini Jadi Lulusan Terbaik SV UGM

1932
Trishna berhasil meraih peringkat pertama kelas Bahasa korea di Korean Language School level 2 milik Gangneung-Wonju National University mengalahkan teman-teman kelas dari berbagai negara. Foto: istimewa
Trishna berhasil meraih peringkat pertama kelas Bahasa korea di Korean Language School level 2 milik Gangneung-Wonju National University mengalahkan teman-teman kelas dari berbagai negara. Foto: istimewa

KAGAMA.CO, BULAKSUMUR – Rabu (20/11) Universitas Gadjah Mada melaksanakan acara wisuda untuk sarjana dan diploma periode I Tahun Ajaran 2019/2020.

Total mahasiswa diploma yang diwisuda berjumlah 332 orang, adapun jumlah wisudawan dengan predikat Cum Laude diploma sebanyak 2,11 persen.

Pada wisudawan D3 Sekolah Vokasi (SV) UGM diwakili oleh Trishna Dewi Wulandari, A.Md.

Trishna menjadi wisudawan dengan predikat IPK terbaik dari diploma dengan IPK 3,88.

“Perasaan senang dan sangat lega banget karena berhasil menyelesaikan studi yang menjadi amanah orang tua dengan hasil sangat memuaskan,” terang sulung dari dua bersaudara ini.

Kebahagiaan ini menjadi semakin bertambah ketika keinginan Trishna untuk membahagiakan dan membanggakan kedua orang tuanya tercapai.

Dia bercerita, sang Ibu menangis saat dirinya menerima ijazah langsung dari Rektor UGM dan menjadi perwakilan mahasiswa SV.

Trishna Dewi Wulandari, A.Md. Foto: istimewa
Trishna Dewi Wulandari, A.Md. Foto: istimewa

Baca juga: Cara Baru Mengolah Biji Kakao; Lebih Cepat, Sehat dan Lezat

Menurut lulusan D3 Bahasa Inggris ini, keluarga terkhusus orang tua selalu memiliki makna terdalam bagi dirinya.

“Mereka selalu ada untuk saya, because a family is a home where you can find yourself, and be yourself,” ungkapnya.

Perempuan asal Gresik ini juga senang dan hobi terhadap apapun yang berhubungan dengan Korea.

Sejak SMP Trishna sudah mulai mengulik Korea dari segi musik, bahasa, makanan, dan drama.

Dia selalu bermimpi ingin menginjakkan kaki di Korea Selatan dan mengenal dunia mereka lebih dekat.

Pada tahun 2018, mimpi itu menjadi kenyataan.

Trishna berhasil mengikuti program pertukaran pelajar selama kurang lebih 7 bulan di Gangneung-Wonju National University, Korea.

Baca juga: Gerakan Rimbawan dan Masyarakat Peduli Hutan (GRMPH) Mulai Menggeliat, Ini Agendanya