Baca juga: Saat Mahasiswa Semester Tua Menceritakan Masa Mudanya
Merayakan Nyepi di Perantauan ala Mahasiswa
Sampaikan Tujuan
Dosen Anda mungkin tidak hanya mengajar di satu mata kuliah.
Begitu juga dengan tugas-tugas kuliah yang ia berikan juga bermacam-macam.
Anda perlu menuliskan tujuan Anda mengirim tugas tersebut.
Misalnya, “Sehubungan dengan tugas penelitian yang diberikan pada tanggal/bulan/tahun. Berikut saya lampirkan laporan penelitian dari kegiatan penelitian yang sudah dilakukan”.
Bersikap Baik dan Sopan
Meskipun menggunakan perangkat teknologi, ingatlah Anda sebenarnya juga berkomunikasi dengan manusia.
Apalagi Anda berkomunikasi dengan orang yang lebih tua.
Perlakukan dosen Anda dengan bahasa yang sopan.
Artinya, jangan menggunakan kata-kata dengan nada menuntut, memerintah, atau memaksa.
Hindari perilaku ini, jika masih ingin dosen menghargai Anda.
Anda bisa menuliskan ini sebelum masuk ke bagian penutup, “Saya menunggu revisi/koreksi dari Bapak”.
Hal ini menunjukkan kesadaran Anda tentang kondisi dosen, serta kesediaan Anda memberi dosen waktu untuk mengoreksi.
Kemudian ucapkan terima kasih sebagai penanda hubungan baik.
Koreksi Lagi Emailnya
Jangan langsung terburu-buru mengirim email.
Koreksi lebih dulu, pastikan format file tugas sudah sesuai, bahasa yang formal dan sopan, penyampaian tujuan, dan penutupnya. Anda bisa minta tolong teman untuk ikut mengoreksi.
Ini terkesan sederhana, tetapi berpengaruh pada reputasi Anda di depan dosen. Selamat mencoba. (Kinanthi)