Warga Indonesia Laksanakan Salat Idul Fitri 1443 Hijriah di KBRI Moscow

197

Jaga Ukhuwah Islamiyah

Disinggung juga pentingnya menjaga ukhuwah Islamiyah dengan cara meningkatkan kualitas diri dalam interaksi dengan sesama manusia, menjaga kerukunan, membantu mereka yang membutuhkan, dan juga agar kita senantiasa memuliakan orangtua.

Baca juga: Indonesia Kirim Bantuan Kedua Donasi Obat-Obatan dan Alkes untuk Sri Lanka

“Mari kita songsong hari esok dengan penuh optimis dan membuahkan kinerja optimal, baik sebagai pimpinan, staf, mahasiswa maupun pekerja lainnya dan kesemuanya itu dalam kerangka ibadah kita kepada Allah SWT,” ujar Kolonel Budi Susilo menutup khotbahnya.

Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Federasi Rusia merangkap Republik Belarus, Jose Tavares, didampingi Ibu Fitria Wibowo Tavares turut hadir dan menyampaikan pesan hari raya Idul Fitri dalam shalat Ied.

“Atas nama pribadi beserta keluarga dan seluruh jajaran KBRI Moscow, saya mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1443 Hijriyah kepada seluruh masyarakat Indonesia di Rusia.”

“Mohon maaf lahir dan batin. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa melimpahkan berkah kesehatan dan kebahagiaannya kepada kita semua,” ujar Dubes Tavares di hadapan jemaah yang hadir.

Baca juga: Kementerian Sosial dan Titipku Scale Up Usaha KPM Melalui Prokus

Dubes Tavares juga menyampaikan bahwa sesuai arahan Bapak Presiden RI bahwa peringatan dan perayaan hari raya Idul Fitri tahun ini tidak dilaksanakan dengan melakukan open house.

“Saya berharap seluruh masyarakat Indonesia di Rusia dapat memahami sekiranya peringatan hari raya Idul Fitri tahun ini masih belum dapat kita lakukan dengan kemeriahan seperti sebelum pandemi.”

“Semoga lebaran tahun depan kita bisa rayakan dengan lebih meriah,” pungkas Dubes Tavares.

Acara Shalat Ied di KBRI Moscow dihadiri oleh masyarakat Indonesia yang berdomisili di kota Moscow dan sekitarnya, beserta staf dan keluarga KBRI Moscow.

Baca juga: Transtoto: Izin Guna Usaha Lahan Perhutani untuk Masyarakat Harus Dipersiapkan sangat Matang

Sebagian besar masyarakat Indonesia yang hadir adalah mahasiswa Indonesia yang tengah menimba ilmu di berbagai perguruan tinggi di Rusia.

Tampak juga WNI yang berprofesi sebagai pekerja profesional dan spa terapis di kota Moscow.