Sekjen Kemnaker Apresiasi Aksi Nyata KAGAMA Kaltim, Sejahterakan Masyarakat dengan Budi Daya Tanaman Anggur

165

Baca juga: Rekam Jejak Ali Ghufron Mukti, Sang “Doktor” Asuransi Jaminan Kesehatan

Sementara itu, secara terpisah Ketua KAGAMA Kaltim menjelaskan, Program Desa Inklusif yang digagas oleh KAGAMA Kaltim telah berlangsung dua tahun di Desa Karya Jaya, Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanagera.

Berbagai pembinaan, pelatihan dan pendampingan telah berlangsung untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat di desa tersebut.

Meskipun, kata Joko, status lahannya masih tumpang tindih antara lahan garapan transmigrasi dan kehutanan.

Baca juga: Ardhi S Putranto: Selama Ini UMKM Belum Memiliki Indikator yang Tepat untuk Melakukan Inovasi

“Program tersebut mendapat dukungan dan pendampingan dari Kementerian Desa Tertinggal (Kemendes) sebagai bagian dari kerjasama (MoU) Desa Inklusif Kemendes-KAGAMA di beberapa daerah di Indonesia,” ujar pria yang akrab disapa Jokowae ini.

Salah satu donatur dan inisiator budidaya tanaman buah anggur Fauzul Idhi mengatakan, budidaya tanaman anggur tersebut merupakan fasilitas yang dibangun sejak empat bulan lalu.

“Dibangun secara swadaya oleh masyarakat desa dan mendapat pendampingan teknis pakar budidaya anggur dari KAGAMA di Yogyakarta,” jelas pria yang akrab disapa Didik Anggrat ini. (Th)

Baca juga: KAGAMA Aceh Siapkan Rumah Singgah untuk Penderita Bibir Sumbing