Program Pengentasan Kemiskinan Tinggalan Almarhum Joko Siswanto Tetap Berlanjut

258
Kegiatan ini merupakan kepedulian warga Kagama yang sudah dicanangkan oleh ketua almarhum Joko Siswanto dan pengurus untuk membantu masyarakat kurang mampu yang ada di Sumsel. Foto: Kagama Sumsel
Kegiatan ini merupakan kepedulian warga Kagama yang sudah dicanangkan oleh ketua almarhum Joko Siswanto dan pengurus untuk membantu masyarakat kurang mampu yang ada di Sumsel. Foto: Kagama Sumsel

KAGAMA.CO, PALEMBANG – Pengurus Daerah (Pengda) Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) Sumsel kembali memberikan bantuan kepada warga Kota Palembang.

Bantuan tersebut berupa bahan pokok yakni beras sebanyak 1,5 ton.

Bantuan diserahkan langsung oleh Wakil Ketua II Kagama Sumsel Dr. drh. Jafrizal MM beserta Pengurus lain.

Mereka yaitu Alfin, Yoga, Izzudin dan Muna yang mewakili anggota.

Bantuan tersebut telah di terima secara langsung oleh Sekretaris Camat Plaju, Camat Kertapati, Camat Kalidoni dan Warga Kecamatan Ilir Barat I, Warga Kecamatan Jakabaring dan 2 Panti Asuhan di kota Palembang Selasa, (11/5/2021).

Kegiatan ini merupakan kepedulian warga Kagama yang sudah dicanangkan oleh ketua almarhum Joko Siswanto dan pengurus untuk membantu masyarakat kurang mampu yang ada di Sumsel. Foto: Kagama Sumsel
Kegiatan ini merupakan kepedulian warga Kagama yang sudah dicanangkan oleh ketua almarhum Joko Siswanto dan pengurus untuk membantu masyarakat kurang mampu yang ada di Sumsel. Foto: Kagama Sumsel

Baca juga: Tangan Dingin Rivan Purwantono Bantu Bank KB Bukopin dari Ancaman Tutup

Beras sebanyak 1,5 Ton tersebut, didistribusikan ke wilayah Plaju, Jakabaring, kertapati, Kalidoni, dan wilayah lain masing masing 300 kantong. Per 1 kantong nya berisi beras seberat 5 kg.

“Kegiatan ini merupakan kepedulian warga Kagama yang sudah dicanangkan oleh ketua almarhum Joko Siswanto dan pengurus untuk membantu masyarakat kurang mampu yang ada di Sumsel.”

“Kegiatan bakti sosial ini merupakan kegiatan yang Insya Allah rutin kami lakukan.”

“Kegiatan ini merukan kelanjutan dari kegiatan yang telah dilakukan dari tahun 2020 lalu,” jelas Jafrizal kepada Kagama, belum lama ini.

“Pembagiannya nanti tergantung dari kebijaksanaan pihak kecamatan. Pihak kecamatan bekerja sama dengan lurah pasti sudah tahu di mana warga masyakatnya yang pantas mendapatkannya,” ujarnya.

Baca juga: Rika Fatimah: Penggerak Utama Ekonomi Desa adalah Perempuan