Demi Bangun Kampung Halaman, Bupati Pegunungan Bintang Ini Rela Makan Ceker Ayam Saat Kuliah di UGM

1929
Bupati Pegunungan Bintang, Spei Yan Bidana, menceritakan kenangannya saat menempuh kuliah di Magister Pengelolaan Lingkungan (MPL) Fakultas Geografi UGM. Foto: Kilas Papua
Bupati Pegunungan Bintang, Spei Yan Bidana, menceritakan kenangannya saat menempuh kuliah di Magister Pengelolaan Lingkungan (MPL) Fakultas Geografi UGM. Foto: Kilas Papua

KAGAMA.CO, BULAKSUMUR – Spei Yan Bidana, ST., M.Si masih ingat aktivitas rutinnya menjelang kuliah pagi Teknik Geologi.

Kala itu, tahun 1995, Bidana masih kulih di Institut Teknologi Nasional Yogyakarta (ITNY).

Setelah bersih-bersih kos dan bersiap menuju kampus, Bidana mampir ke angkringan langganan di dekat kosnya.

Perantau asal Oklip, Provinsi Papua ini ngekos di kawasan Papringan, Sleman, Yogyakarta.

“Saya paling suka ceker ayam. Kita dari ekonomi terbatas, kita biasanya makan ceker ayam di angkringan. Itu makanan pokok kuliahnya,” kisahnya kepada Kagama, belum lama ini.

Selama kuliah, Bidana dibantu oleh Yayasan Keuskupan Jayapura. Seluruh biaya kuliah ditanggung.

Karenanya, Bidana melakukan penghematan besar-besaran. Tentu juga belajar serius di tanah rantau agar kelak bisa pulang membangun kampung halaman.

Kajian lapangan untuk penyusunan tesis di daerah Kalibawang Kulon Progo. Foto: Bidana
Kajian lapangan untuk penyusunan tesis di daerah Kalibawang Kulon Progo. Foto: Bidana

Baca juga: Bupati Terpilih Lulusan UGM Ini Ingin Bangun Perguruan Tinggi di Pegunungan Bintang

Bidana merupakan anak nomor 9 dari 12 bersaudara. Bapaknya, Agus Bidana merupakan petani kampung.

“Tapi orang tua saya mendorong saya supaya belajar keluar,” jelas pria kelahiran 22 Maret 1977 ini.

Pilihannya untuk belajar Geologi di Kota Pelajar ini bukan tanpa alasan. Di kampung halamannya, ada kawasan karst dan cagar alam geologi yang unik.

Empat sungai besar di Papua, seperti Sungai Memberamo, Sungai Baliem, Sungai Digul, dan Sungai Torasi bersumber dari sana.

Selain itu, sebanyak 90 persen daerahnya merupakan kawasan konservasi.

Untuk itu, kelak Bidana ingin membangun kampung halamannya dengan bekal ilmu Geologi yang dia pelajari.

Niat untuk memperdalam ilmu lingkungan Bidana lanjutkan dengan studi Magister Pengelolaan Lingkungan (MPL) Fakultas Geografi UGM.

Baca juga: Menangi Pilkada 2020, Spei Bidana Gandeng UGM untuk Bangun SDM Kabupaten Pegunungan Bintang