Muhammad Dimyati: Para Geograf se-Indonesia Siap Membantu Pemerintah Wujudkan Pembangunan Berkelanjutan

1945

Baca juga: Warga KAGAMA Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Tanah Air

Variasi tersebut, kata dia, merupakan tantangan tersendiri untuk merancang dan menjalankan pendekatan pembangunan yang tepat.

Ditambah lagi, menurutnya, dinamika sosial-ekonomi di atas bentang lahan yang demikian beragam dan kompleks.

“Kami adalah para geograf yang dididik dan dilatih untuk mempertimbangkan aspek-aspek geosfer dan manusia dalam pemanfaatan sumber daya alam dan lingkungan.”

“Kami dapat membantu untuk memetakan, menganalisis, dan merancang interaksi multi-sektor, multi-aktor, dan multi-level dalam kerangka spasial di tingkat bentang lahan,” ujarnya.

Dimyati berujar, sumberdaya manusia geograf di Indonesia diperkirakan berkisar 12-15 ribu orang, baik berlatar pendidikan tinggi kependidikan maupun non-kependidikan.

Dalam keterangannya usai dikukuhkan sebagai Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Geograf Indonesia, alumus Fakultas Geografi UGM ini bicara tentang Tata Kelola Bentang Lahan dalam upaya mewujudkan pembangunan berkelanjutan (SDGs). Foto: Ist
Dalam keterangannya usai dikukuhkan sebagai Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Geograf Indonesia, alumus Fakultas Geografi UGM ini bicara tentang Tata Kelola Bentang Lahan dalam upaya mewujudkan pembangunan berkelanjutan (SDGs). Foto: Ist

Baca juga: Rimbawan KAGAMA Angkat Bicara soal Penetapan Luas Hutan Minimum 30 Persen di UU Nomor 41/1999

“Jumlah ini adalah potensi yang dapat dimanfaatkan untuk membantu memecahkan persoalan-persoalan tata lingkungan, tata kawasan atau wilayah dan sektoral untuk pembangunan yang berkelanjutan,” pungkasnya.

Untuk diketahui, Pengurus Pusat ini adalah kelanjutan dan perubahan dari kepengurusan yang dipimpin oleh Almarhum Prof. Dr. Hartono DESS yang terpilih di Kongres IGI 2018 di Manado.

Pengurus berjumlah 139 orang yang tersebar di berbagai bidang profesi, baik pemerintahan, pendidikan, swasta maupun pembangunan (non-profit).(Th)

Baca juga: Warga KAGAMA Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Tanah Air