KAGAMA.CO, SHANGHAI – Duta Besar RI untuk RRT dan Mongolia, Djauhari Oratmangun meresmikan berdirinya pabrik Tempe Indonesia pertama di Tiongkok.
Alumnus Fakultas Ekonomi UGM itu meresmikannya bersama CEO Seastar Foods Co.,Ltd, Venny Hariyanti dan CEO PT Kapal Api, Indra Boedijono,
Acara tersebut digelar pada Selasa (19/1/2021) kawasan industri food processing di Songjiang district, Shanghai.
Produk industri tempe pertama ini dinamakan “RUSTO TEMPEH”.
Djauhari mengatakan, inisiasi pendirian pabrik tempe Indonesia ini merupakan respon adanya kebutuhan masyarakat Indonesia di Tiongkok yang cukup besar untuk mendapatkan produk makanan tempe segar Indonesia.
Baca juga: KAGAMA Sulbar Gotong Royong Galang Donasi untuk Korban Gempa Bumi di Mamuju dan Majene
Selain itu juga ditujukan untuk mempromosikan tempe sebagai salah satu ikon penting produk makanan Indonesia ke masyarakat Tiongkok.
“Tempe sendiri saat ini sudah banyak diperjual belikan di pasar trading online Tiongkok seperti Taobao – Alibaba.com.”
“Terdapat IDN Shop Indonesia yang menjual berbagai produk makanan Indonesia, namun masih dalam jumlah yang sangat terbatas dan hanya dikenal oleh kalangan penggemar makanan tempe asal Indonesia yang merantau hidup di Tiongkok,” ungkap Dubes Djauhari.
Dalam kesempatan tersebut, Dubes Djauhari juga menyampaikan apresiasi dan rasa bangga kepada pihak pimpinan perusahaan dan timnya.
Menurut Dubes Djauhari, mereka sudah berhasil membuka jalan dalam mempromosikan tempe makanan khas Indonesia di pasar Tiongkok melalui Shanghai.
Baca juga: Warga KAGAMA Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Tanah Air
