Pendekatan Wadubes Azis Nurwahyudi agar Indonesia Jadi 5 Besar Eksportir Kopi di Rusia

745

Baca juga: Nahkodai KAFEGAMA MM Periode 2020-2023, Dirut Waskita Karya Fokus Tingkatkan Kemampuan SDM Indonesia

Indonesia membukukan total nilai ekspor sebesar 20,15 juta dolar AS pada tahun 2019, naik 119,5% dibanding tahun 2018.

Komposisi ekspor kopi Indonesia ke Rusia terdiri atas robusta sebesar 73% dan arabika 27%.

Fakta tersebut membuat Wadubes Azis mengapresiasi kontribusi importir Rusia dalam memperkenalkan kopi Indonesia.

“Terima kasih atas kerja samanya selama ini dalam mengimpor kopi khususnya specialty coffee Indonesia,” ujar Wadubes Azis.

Sosok asal Magelang yang lahir pada 1969 ini pun ingin agar kopi Indonesia semakin diterima di Rusia.

Baca juga: Prof. Haryanto Ungkap Cerita Lucu Selama Pandemi dalam Dies Natalis ke-65 FISIPOL UGM

“Diharapkan kerja sama kami akan semakin meningkat dan target KBRI Moskow untuk menjadikan Indonesia sebagai lima besar negara eksportir kopi di Rusia akan tercapai di tahun 2021,” tandasnya.

Acara berlangsung interaktif dan tanggapan para importir Rusia secara umum positif.

Hal tersebut tampak dari banyaknya masukan untuk meningkatkan ekspor specialty coffee Indonesia ke Rusia.

CEO Cezve Coffee, Marina Khyuppenen, yang merupakan juara ke-2 pada Kejuaraan Kopi Ibrik/Cezve Dunia tahun 2018 menyebutkan faktor kontinuitas, kuantitas dan kualitas sebagai salah satu tantangan dalam mengimpor specialty coffee Indonesia.

Sementara Alexandra Matveeva dari Traveler’s Coffee menyarankan agar perusahaan/supplier specialty coffee Indonesia dapat lebih proaktif engage dengan importir/distributor specialty coffee Rusia.

Baca juga: Perry Warjiyo Bagi 5 Tips buat Freshgraduate yang Akan Masuk Dunia Kerja