Baca juga: Energi Baru dan Terbarukan Sangat Cocok bagi Indonesia
Karena itu, upaya pemulihan (melalui stimulus) yang dilakukan Pemerintah berfokus agar permintaan domestik bergerak. Termasuk dukungan terhadap UMKM.
“Dengan berbagai stimulus penjaminan, relaksasi pajak dan kemudahan lainnya, Pemerintah mendorong kekuatan demand dari masyarakat,” ucap Wimboh.
“Supaya kembali menggeliat agar sama-sama bangkit,” bebernya.
Menurut rencana berbagai kebijakan tersebut diprediksi akan selesai pada Februari tahun depan.
Baca juga: Respons Bupati Petrus Kasihiw untuk Bangkitkan UMKM Teluk Bintuni pada Masa Pandemi
Namun, kata Wimboh, bila diperlukan, akan diperpanjang hingga 2022. Hal itu tidak lain untuk recovery.
Harapannya, penambahan jumlah kasus Covid-19 bisa terus ditekan, tetapi ekonomi tetap jalan.
“Ini adalah skenario, mau tidak mau harus kita lakukan,” tandasnya. (Ts/-Th)
Baca juga: Kata Ekandari Sulistyanngsih, Canthelan adalah Sarana Penyembuhan Diri di Masa Pandemi
