Hasilnya Lebih Bersih dan Higienis, Begini Cara Bercocok Tanam Hidroponik

999

Baca juga: Bisa Gantikan Energi Fosil, Begini Peluang dan Tantangan Riset Pengembangan Bahan Bakar Nabati

Perlu diketahui juga, kata Indra, akan tetap ada hama yang menyerang tanaman hidropnik meskipun tidak sering.

Indra menuturkan bahwa masyarakat bisa gunakan pestisida secukupnya dan sesuai kondisi.

Prioritaskan untuk menggunakan pestisida nabati daripada pestisida kimia.

Jika penanaman hidroponik dikembangkan dalam bentuk green house, barangkali bisa mengurangi potensi hama yang datang.

Namun, bila tidak berarti masyarakat harus lebih pandai mengendalikan.

Baca juga: Bisa Timbulkan Penyakit, Begini Cara Menangani Limbah Budidaya Ikan

Terkait pemeriksaan nutrisi dan pH di tandon, khusus hidroponik menggenang, masyarakat bisa memeriksanya satu kali setiap hari.

Sedangkan hidroponik dengan sistem NFT sirkulasi 24 jam non stop, maka pemeriksaan nutrisi dilakukan dua kali dalam satu hari yakni, pagi dan sore.

Dibandingkan dengan sistem penanaman konvensional, masyarakat pastinya akan bekerja secara bersih, karena semua dalam keadaan steril.

Selain itu, lebih efisien karena pemberian nutrisi langsung ke perakaran dan sudah sesuai dengan kebutuhan tanaman, serta bebas dari gulma.

“Tanaman akan jarang terkena hama dan penyakit, pertumbuhan tanaman lebih terkontrol, hasil panen dari tanaman hidroponik memiliki kualitas lebih tinggi.”

Baca juga: Dorong Semangat Menjadi Petani Kaya, Founder Woody Park Gelar Kegiatan Pelatihan Mencangkok Cepat