Cara Bijak Konsumsi Suplemen dan Obat untuk Tingkatkan Sistem Imun

710
Guru Besar Fakultas Farmasi UGM, Zullies Ikawati membabar cara mengonsumsi suplemen dan obat guna tingkatkan sistem imun tubuh. Foto: Ist
Guru Besar Fakultas Farmasi UGM, Zullies Ikawati membabar cara mengonsumsi suplemen dan obat guna tingkatkan sistem imun tubuh. Foto: Ist

KAGAMA.CO, JAKARTA –  Salah satu cara mencegah diri agar tak tertular Covid-19 adalah dengan meningkatkan sistem imun.

Ada sejumlah faktor yang mempengaruhi kuatnya sistem imun tubuh manusia, misalnya dengan mengonsumsi suplemen kesehatan.

Guru Besar Fakultas Farmasi UGM, Zullies Ikawati, menyebut beberapa produk herbal dan suplemen bisa dikonsumsi untuk meningkatkan sistem imun manusia.

“Sistem imun yang baik dapat mencegah adanya kerusakan inang yang berlebihan. Orang yang terkena Covid-19, akan mengalami kerusakan dan peradangan jaringan pernapasan,” ujarnya.

Hal ini dia sampaikan dalam diskusi KAGAMA Health and Caring, bertopik New Normal: Perilaku Hidup Sehat, Bijak Memilih Obat dan Suplemen Kesehatan Selama Pandemi Covid-19, pada Sabtu (13/6/2020) secara daring. Acara yang digelar Pengurus Pusat Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada ( PP KAGAMA) tersebut dihadiri sekitar 500 orang peserta.

Baca juga: Ganjar Imbau KAGAMA Bogor Raya Giat Mendukung Pemerintah Setempat dalam Pencegahan Covid-19

Selain Zullies, hadir dalam seminar tersebut Sekretaris Jenderal PP KAGAMA, AAGN Ari Dwipayana;  Ketua II PP KAGAMA, Bambang E. Marsono; Wakil Sekjen PP KAGAMA Hasannudin M Kholil;  dan narasumber Tirta Mandira Hudhi, dokter dan aktivis kemanusiaan. Bertindak sebagai moderator Lusy Noviani, Manager Farmasi Rumah Sakit Atma Jaya.

Zullies menyarankan agar masyarakat mengkonsumsi vitamin C. Suplemen ini dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan  mempertahankan respon yang memadai terhadap patogen.

Dalam kehidupan sehari-hari, biasanya manusia sudah mendapatkan asupan vitamin C dari makanan, misalnya buah-buahan.

Ada juga vitamin D, yang berperan memperbanyak sel-sel imun. Kemudian vitamin E, yang bersifat anti oksidan, menetralkan molekuler yang tidak stabil, dan menjaga jaringan dari kerusakan.

Selain vitamin, mineral zink juga berperan untuk daya tahan tubuh. Mineral zink berperan dalam pengembangan dan fungsi dari sel-sel imun bawaan maupun adaptif.

Baca juga: Penelitian di Bidang Kesehatan Harus Jadi Prioritas