Baca juga: Sekolah Vokasi UGM Bikin warungjogja.com untuk Bantu UMKM
Alumnus Sastra Inggris UGM itu mengimbau agar mahasiswa Indonesia tetap menjaga persatuan dan kesatuan, serta bekerja sama dan gotong royong dengan sesama WNI di Rusia.
“Jangan lupa untuk menjaga kesehatan, mematuhi peraturan yang ada, dan tetap menjalin komunikasi dengan KBRI Moskow,” ujarnya.
Dubes Wahid menuturkan, saat ini seluruh dunia mengalami situasi yang sama-sama sulit. Namun, dirinya yakin di dalam situasi sulit akan ada kesempatan baik.
Dalam kesempatan yang sama, Dubes Wahid mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Perhimpunan Mahasiswa Indonesia di Rusia (Permira) di tengah Pandemi Covid-19.
Baca juga: Apa Saja yang Harus Disiapkan Indonesia untuk Menghadapi New Normal?
Permira sebelumnya telah membentuk Satgas Covid-19. Mereka berkoordinasi langsung dengan satgas serupa yang dibentuk oleh KBRI Moskow.
Menurut Dubes Wahid, langkah ini bisa dibilang merupakan bentuk gotong rotong yang mempermudah komunikasi antar warga Indonesia di masa pandemi.
Hal ini memudahkan KBRI Moskow dalam memberikan bantuan dan layanan kepada warga Indonesia yang membutuhkan. (Kn/-Th)
Baca juga: Gama Melon UGM Terima Hak Perlindungan Varietas Tanaman dari Kementerian Pertanian RI
