Ketua KAGAMA Pemalang Ajak Alumni UGM Tetap Merakyat

363
Menurut Ketua KAGAMA Pemalang, Mochammad Arief Setiawan S.H, MM, masyarakat selalu menganggap mahasiswa maupun alumni UGM sebagai bagian dari mereka. Foto: Ist
Menurut Ketua KAGAMA Pemalang, Mochammad Arief Setiawan S.H, MM, masyarakat selalu menganggap mahasiswa maupun alumni UGM sebagai bagian dari mereka. Foto: Ist

KAGAMA.CO, PEMALANG – Semua alumni tentunya bangga bisa menjadi bagian dari  UGM.

Lebih dari soal prestasi, UGM meninggalkan kebanggaan tersendiri karena dipandang sebagai Kampus Kerakyatan.

Menurut Ketua KAGAMA Pemalang, Mochammad Arief Setiawan S.H, MM, masyarakat selalu menganggap mahasiswa maupun alumni UGM sebagai bagian dari mereka.

“Kita dianggap sebagai orang yang berintegritas dan serba pintar. Kita selalu jadi tempat bertanya bagi masyarakat,” ungkapnya saat dihubungi Kagama.

Wawan merasakan itu ketika mulai berkegiatan di KAGAMA, terutama di KAGAMA Pemalang

Baca juga: Peneliti UGM Bikin Bilik Disinfektan untuk Bantu Bersihkan Tubuh dari Paparan Virus

Sebelumnya, KAGAMA Pemalang sempat vakum sangat lama, tepatnya sejak tahun 1997.

Wawan yang malang melintang di dunia human resources, bekerja berpindah-pindah tempat.

Barulah dia tinggal lagi di Pemalang sejak 2017 dan berkarier sebagai Direktur Keuangan dan Administrasi Perumda Air Minum Tirta Mulia Pemalang.

Di saat yang sama, tiba-tiba Wawan merasa prihatin, karena KAGAMA Pemalang sudah lama tidak aktif.

Dia lantas berinisiatif membangkitkan lagi KAGAMA Pemalang.

Baca juga: Dato Sri Tahir Gelontorkan Rp52 Miliar untuk Bantu Lawan Corona di Tiga Daerah