Baca juga: Tim Farmasi UGM Teliti Senyawa untuk Cegah Corona
Dalam surat edarannya, Haryadi berpesan agar masyarakat melaksanakan gerakan bersih-bersih secara serentak.
Seperti mencuci tangan hingga barang-barang dengan sabun sesering mungkin.
Demikian juga di tempat kerja atau di sekolah, serta ruang terbuka lainnya, untuk melakukan bersih-bersih lebih sering selama dua minggu ke depan.
Berikutnya, menyediakan alat dan bahan pencegahan virus Corona, termasuk tisu basah dan handsanitizer.
Ini ditujukan kepada masyarakat maupun penyedia fasilitas di ruang publik.
Kemudian mendorong peran serta pengelola tempat ibadah, untuk melakukan pembersihan dan mengimbau jemaah untuk membawa sajadah sendiri.
Dorong Pejabat RSUD Siap Hadapi Tantangan Covid-19
Di samping itu, Haryadi juga baru saja melantik Edi Heri Suasana sebagai dewan pengawas perusahaan daerah Jogjatama Vishesa, dan Sisruadi sebagai dewan pengawas RSUD Yogyakarta
Dia berpesan agar kedua dewan pengawas dapat menghadapi tantangan terutama pandemi covid-19, terutama kepada dewan pengawas RSUD.
Menurutnya pandemi bukanlah seberapa besar dampak yang ditimbulkan. Tetapi lebih pada cakupan Covid-19 yang sudah semakin meluas higga 124 negara.
“Untuk RSUD yang ditunjuk langsung oleh pemerintah pusat untuk penanganan pasien Covid-19, ini merupakan tantangan sendiri harapan kesiapan RSUD dalam menghadapi situasi Covid-19,” ucapnya. (Kn/-Th)
Baca juga: Tips Cuci Sepatu Putih Ala Alumnus Fakultas Kedokteran UGM
