Saat Kuliah, Ketua KAGAMA Sleman Ini Dicemburui Teman karena Rajin Baca Buku

438

Baca juga: Pesan Dubes Kristiarto pada Welcoming Party 2020 KAGAMA Canberra

Bersamaan dengan keaktifannya di KAGAMA Sleman, Endah tetap konsisten meniti karier.

Dia mengaku sebelumnya tidak pernah membayangkan bisa berkarier di pemerintahan.

Setelah meraih gelar sarjana dia pernah bekerja sebagai peneliti lepas di LIPI, baru kemudian menjadi PNS di Disperindag Sleman dan merasa nyaman menjadi pegawai di sana.

“Sebelum akhirnya jadi Kepala Disperindag, Saya harus melewati enam kali tour of duty dulu.”

“Karier berkembang secara bertingkat, kemudian baru mengemban amanah sebagai Kepala Disperindag pada 2011,” ujar perempuan kelahiran 61 tahun lalu ini.

Baca juga: Momen Haru Mengiringi Kunjungan Bupati Puncak ke Distrik Doufo

Selama mengemban amanah itu, Endah melakukan revitalisasi pasar tradisional se-Kabupaten Sleman, meliputi perbaikan fisik, manajemen pengelolaan pasar, hingga mendayagunakan paguyuban pasar.

Selama Endah menjabat sebagai Kepala Disperindag Sleman, sudah ada 24 pasar yang dibangun.

Di samping itu, Endah berusaha mencari segmen pasar yang tepat bagi perkembangan industri di Sleman, dengan berinovasi membuat galeri produk UMKM Sleman.

Beberapa UMKM itu secara bergantian memamerkan produknya.(Kn/-Th)

Baca juga: Gubernur BI Alumnus UGM Sebut Ekonomi Indonesia Tahan terhadap Virus Corona