Menhub Budi Karya Sumadi Tak Pernah Bayangkan Bisa Berbicara di HPTT Fakultas Teknik UGM

771

Baca juga: KAFEGAMA NTB Latih Pemuda Mataram Jadi Petani Kota

“Semua sederhana, semua pekerja keras. Oleh karena itu, bagi adik-adik yang masih muda, jadikan ini sebagai top-of mind (awereness -red, konsep penting) kita. UGM sederhana tetapi luar biasa,” jelasnya.

Lebih lanjut, Budi Karya mengatakan, nilai luhur selalu menjadi satu hal yang dipegang.

Seperti bekerja dengan hati yang tidak usah diucapkan.

Dia mencontohkan gerak cepat Dekan FT UGM Prof. Nizam dan para mahasiswa yang ikut membangun Lombok dan Palu pascamusibah gempa beberapa tahun lalu.

Baca juga: Ingin Bangun Rumah Alumni, Dekan FKG UGM Harapkan Kontribusi Alumni

Kerja Cepat

Terkait dengan pidato ilmiahnya, Budi Karya menyadari pergantian zaman yang begitu cepat menuntut Indonesia untuk bertransformasi.

Oleh sebab itu, dia menilai bahwa saat ini adalah era persaingan.

Hanya saja, bukan yang besar atau pun yang pandai yang dianggapnya bisa memenangi persaingan.

“Tetapi siapa yang cepat dalam mengambil kesempatan adalah yang memenangi persaingan,” tutur Budi Karya.

Dalam hal ini, Budi Karya melihat, Indonesia sudah punya arahan sederhana yang bisa membawa ke posisi empat besar dunia pada 2045.

Baca juga: Sebanyak 25 Angkatan Pulang Kampung Peringati Dies Natalis ke-72 FKG UGM