Soal Banjir Jakarta, Pakar UGM Sebut Harus Ada Pengelolaan Sumber Daya Air Terpadu

795
Bila besar limpasan air tak terkendali sampai terjadi banjir, kata Budi, maka air yang meresap di tanah akan semakin sedikit. Foto: Humas UGM
Bila besar limpasan air tak terkendali sampai terjadi banjir, kata Budi, maka air yang meresap di tanah akan semakin sedikit. Foto: Humas UGM

KAGAMA.CO, BULAKSUMUR – Curah hujan ekstrem memicu bencana banjir di wilayah Jakarta dan sekitarnya.

Banjir di Jakarta kali ini dinilai parah, sama seperti banjir pada 2007 dan 2015 silam.

Pakar hidrologi UGM, Prof. Dr. Ir. Budi Santoso Wignyosukarto, Dip.HE., mengusulkan dilakukannya manajemen banjir.

Dia memaparkan, manajemen banjir merupakan salah satu bagian dari pengelolaan sumber daya air.

Ini terdiri dari konservasi air dan upaya pemanfaatan air.

“Nah, pengelolaan sumber daya air itu harus terpadu, istilahnya integrated water resources management,” ujar Budi, dalam jumpa pers di Ruang Rapat Humas UGM, pada Senin (06/01/2020).

Berangkat dari hal tersebut, Kementerian PUPR, kata Budi, membuat beberapa wilayah sungai.

Baca juga: Soal Naturalisasi dan Normalisasi Sungai, Begini Kata Pakar UGM

Misalnya, di Jakarta ada wilayah sungai Ciliwung-Cisadane dan di Jogja ada wilayah sungai Progo-Opak.

Setiap wilayah sungai dikelola oleh Balai Besar Wilayah Sungai.

Budi mengatakan, wilayah-wilayah sungai ini menjadi representasi untuk pengelolaan sumber daya air.

Menurutnya, pengelolaan terpadu dinilai penting, karena seringkali terjadi konflik sosial, ekonomi, lingkungan dan politik.

“Pengelolaan sumber daya air itu harus terpadu secara hidrologis. Sejak dari hulu hingga ke muara dan seharusnya tidak dihambat oleh batas-batas administrasi,” jelas Budi.

Budi menjelaskan, siklus hidrologi, mulai dari air yang jatuh dan meresap ke tanah, menguap, kemudian mengalir di permukaan dari hulu sampai hilir.

Lalu akhirnya bermuara ke sungai sampai bercampur dengan air laut.

Baca juga: Pakar Hidrologi UGM Sebut Konsep Pengendalian Banjir Harus Berbasis Pemanfaatan Air Sebesar-besarnya