Penyakit yang Timbul Akibat Melihat Kesuksesan Orang Lain di Media Sosial

1462
Media sosial memberikan dampak buruk yang signifikan bagi para penggunanya. Foto: Kompas
Media sosial memberikan dampak buruk yang signifikan bagi para penggunanya. Foto: Kompas

KAGAMA.CO, BULAKSUMUR – Media sosial kini menjadi salah satu tempat untuk mengekspresikan diri bagi masyarakat penggunanya.

Ekspresi mereka di media sosial cukup beragam.

Seringnya, pengguna media sosial mengekspresikan kegembiraan mereka, meskipun acap kali kesedihan juga turut diekspresikan.

Beberapa ekspresi diri yang umum di media sosial yaitu saat mereka tengah mengalami kesuksesan.

Misalnya mereka mengunggah momen wisuda, mendapat pekerjaan baru, atau bahkan saat mendapat rejeki durian runtuh.

Namun demikian, selebrasi terkait kesuksesan seseorang terkadang membuat orang lain merasa iri.

Rasa iri tersebut menjadi perhatian Rani Armalita dan Avin Fadilla Helmi dari Fakultas Psikologi UGM.

Baca juga: Kisah Sunarto, Alumnus Faperta UGM yang Memilih Jadi Pengusaha Properti

Penelitian mereka berjudul Iri di Situs Jejaring Sosial: Studi tentang Teori Deservingness yang dimuat dalam Jurnal Psikologi tahun 2018 .

Kedua peneliti mencoba menguji sebuah teori kelayakan mengenai rasa iri terhadap kesuksesan seseorang di media sosial.

Ada dua kesuksesan yang diklasifikasikan oleh peneliti dalam penelitian tersebut, yakni kesuksesan tinggi dan kesuksesan rendah.

Mengutip para pakar, sebagai media informasi, mereka mengungkapkan bahwa media sosial memberikan dampak buruk yang signifikan bagi para penggunanya.

Hal ini terjadi saat pengguna media sosial membaca postingan konten dari akun yang diikutinya, lantas mereka membanding-bandingkan bacaan tersebut dengan diri mereka sendiri.

Sering membaca konten atau postingan orang lain juga dapat menurunkan kesejahteraan psikologis pengguna media sosial.

Hal itu terjadi ketika para pengguna media sosial membandingkan diri mereka dengan konten yang tengah dibaca atau dilihat.

Baca juga: 6 Rekomendasi Kagama Sumut untuk Wujudkan Sumatera Utara yang Smart Province