Mahasiswa UGM Manfaatkan Tulang Kambing untuk Material Pengganti Tulang Rusak

677

Baca juga: Cara Mengatasi Depresi bagi Mahasiswa Baru

Kandungan kalsium terutama pada tulang kambing yang relatif tidak bernilai ekonomis, diproses agar membentuk kompleks dengan fosfor dalam bentuk apatit yang mudah diserap tubuh hingga 60-70 persen.

Untuk itu, bisa dikatakan tulang kambing dapat menjadi kandidat sumber alami hidroksiapatit yang murah dan memiliki potensi yang besar di masa depan.

Produk bone graft ini telah melalui uji in vivo atau uji pada hewan coba.

Material bone graft diimplankan ke tulang tikus Cavia cobaya.

Hasilnya menunjukkan adanya perubahan signifikan dari jumlah yang berperan dalam pembentukan tulang.

“Dengan penambahan bone graft dari tulang kambing ini memperlihatkan peningkatan jumlah sel osteoblas dan kolagen secara signifikan yang ditandai dengan adanya penanda/marker ALP (alkali fosfatase), disertai penolakan imun yang minimal dengan melihat jumlah eosinofil dan kadar Ig E,” kata Alfin.

Penelitian ini, kata Alfin, dapat membantu pasien yang membutuhkan cangkok tulang sintetis dari tulang kambing untuk gigi dan tulang.

Meskipun telah teruji dapat digunakan sebagai material alternatif untuk bahan bone graft, tetapi ke depan masih perlu dilakukan sejumlah uji lanjutan, termasuk uji klinis untuk mengetahui reaksinya terhadap tubuh manusia.

Selain memberikan alternatif bahan pembuatan bone graft, pemanfaatan limbah tulang kambing ini diharapkan dapat meningkatkan nilai ekonomis dari tulang kambing itu.

“Disamping itu juga mampu mengatasi permasalahan lingkungan akibat penumpukan limbah tulang kambing,” pungkasnya. (Kinanthi)

Baca juga: Gugus Tugas Papua UGM Kirim 186 Guru ke Papua