Vinny, Penerima Beasiswa Nasional Tanoto Foundation Raih IPK Tertinggi di Fakultas Psikologi

1614

Baca juga: Agar Mahasiswa Terbiasa Minum Air Putih

Merasa Puas dengan Skripsinya Meski Tidak Terburu-buru

Layaknya mahasiswa lain, skripsi selalu menjadi salah satu bagian dari hidup Vinny yang cukup menantang.

Meskipun demikian, Vinny meyakini ada banyak mahasiswa yang skripsinya lebih menantang.

Vinny merasa puas dengan proses dan kecepatan mengerjakan skripsi yang sudah dilaluinya.

Diakui Vinny, ia memang tidak terburu-buru dalam mengerjakan skripsi.

Baca juga: Lima Kawasan Kos-kosan Dekat UGM

Saat itu, ia sengaja menunda satu hingga dua bulan demi pekerjaan sambilan yang mengharuskannya ke luar kota.

Vinny juga amat bersyukur dengan bantuan yang diberikan oleh dosen pembimbingnya.

“Saya bersyukur dosen pembimbing Saya, Pak Rahmat Hidayat, sangat suportif. Skripsi Saya meneliti variabel ‘rasionalitas’ yang terbilang baru. Sehingga studi literatur yang dilakukan cukup menantang. Jadi, harus kreatif dalam mencari sumber bacaan,” ungkap Vinny.

Lakukan Banyak Hal Semasa Menjadi Mahasiswa

Walaupun pernah mengalami masa-masa sulit, menjadi mahasiswa UGM selama hampir empat tahun meninggalkan banyak kesan bagi Vinny.

Semasa mahasiswa ia memang berniat melakukan banyak hal. Dari penelitian, lomba, kegiatan seni, organisasi kampus, hingga mencari beasiswa.

“Syukurnya banyak hal yang bisa dialami. Agak susah sih buat Saya mention mana yang paling berkesan,” ujar wisudawan yang meraih IPK 3,88 itu.

Keberhasilan Vinny selama ini juga tidak luput dari dukungan orang tua.

Baca juga: Segudang Dimensi Sindung Tjahyadi, Sempat Disangka Ingin Jadi Dukun

Terlebih lagi Vinny merupakan mahasiswa rantau yang sudah selayaknya mendapat berbagai dukungan dari orang terdekat.

“Mereka selalu berusaha menyediakan kebutuhan Saya dan selalu mendukung dengan kegiatan-kegiatan yang Saya ingin ikuti selama itu positif. Walau jadinya jarang ketemu, tapi dengan komunikasi ke mereka Saya bisa semangat lagi,” ujar wisudawan yang semasa kuliahnya aktif di Lembaga Mahasiswa Psikologi dan Tanoto Scholar Association itu.

Dukungan moril semakin lengkap Vinny dapatkan, ketika ia juga dipertemukan dengan teman-teman yang selalu mendukungnya.

Dikatakan oleh Vinny, teman-temannya itu selalu bisa menjadi tempat berbagi dan dengan senang hati membantunya saat menemui kesulitan.

Baca juga: Ganjar Pranowo Ajak Alumni Berkontribusi Atasi Persoalan Negeri

Ingin Bekerja di Perusahaan Startup

Setelah resmi menyandang gelar sarjana, Vinny ingin belajar lebih dalam tentang ilmu dan praktik di bidang Human Resoources (HR).

“Kalau untuk jangka pendek Saya masih fokus belajar dan menambah pengalaman di dunia kerja dengan magang di salah satu startup besar di Indonesia,” ujar mahasiswa angkatan 2015 itu.

Ke depannya Vinny ingin bekerja di bidang HR (human resources) dan bertekad menjadi seseorang yang mandiri secara finansial.

Di samping itu, Vinny juga membuka kesempatan lain yang bisa membantunya membangun karier. (Kinanthi)

Baca juga: Nostalgia Ospek UGM Era 90-an, Tugas-tugas yang Aneh dan Penuh Kode