Lezatnya Baby Hikapel, Melon Cantik Sebesar Apel Karya Dosen UGM

1279
Melon Baby Hikapel merupakan pengembangan dari Melon Handy Hikapel sebelumnya yang telah diluncurkan pada 2015. Foto: Humas UGM
Melon Baby Hikapel merupakan pengembangan dari Melon Handy Hikapel sebelumnya yang telah diluncurkan pada 2015. Foto: Humas UGM

KAGAMA.CO, BULAKSUMUR – Jika lazimnya buah melon berwarna hijau, berkulit kasar, serta berukuran kira-kira sebesar buah kelapa, melon yang satu ini berbeda.

Baby Melon Hikapel namanya. Melon varietas baru karya Prof. Budi S Daryono, S.Si., M.Agr.Sc., Ph.D ini berukuran segenggam apel.

“Sesuai namanya, melon jenis ini memiliki ukuran mini kurang dari 250 gram atau seukuran buah apel,” ujar Budi saat peluncuran melon Hikaple di Grha Sabha Pramana UGM, Kamis (25/7/2019).

Dengan ukuran tersebut, Budi berharap melon Hikapel praktis di bawa ke mana saja, dan bisa dikemas menjadi buah tangan dan menjadi ikon.

Melon varietas baru karya Prof. Budi S Daryono, S.Si., M.Agr.Sc., Ph.D ini berukuran segenggam apel. Foto: Humas UGM
Melon varietas baru karya Prof. Budi S Daryono, S.Si., M.Agr.Sc., Ph.D ini berukuran segenggam apel. Foto: Humas UGM

Baca juga: Dikukuhkan Menjadi Guru Besar, Budi Setiadi Daryono Bicara Genetika dan Babak Baru Ilmu Biologi

Selain warna kulit dan buahnya yang orange, permukaan kulit melon semulus kulit apel dan berpola khas.

Tingkat rasa kemanisan Hikapel tinggi, dan mempunyai aroma wangi yang khas.

Menurut Budi, Hikapel ini kaya nutrisi, mengandung senyawa beta karoten, vitamin C, dan beberapa mineral.

“Melon baby hikapel ini juga tidak terkontaminasi oleh senyawa ethrel yang berbahaya serta rendah pestisida. Dengan begitu aman untuk dikonsumsi,” ungkap Budi.

Peluncuran Melon Baby Hikapel digelar usai pengukuhan Budi sebagai Guru Besar pada Fakultas Biologi UGM. Foto: Humas UGM
Peluncuran Melon Baby Hikapel digelar usai pengukuhan Budi sebagai Guru Besar pada Fakultas Biologi UGM. Foto: Humas UGM

Baca juga: Fakultas Biologi Inisiasi Taman Botani untuk Wahana Edukasi dan Konservasi

Budi mengatakan Melon Baby Hikapel merupakan pengembangan dari Melon Handy Hikapel sebelumnya yang telah diluncurkan pada 2015.

Inovasi tersebut didukung oleh Riset Produksi (Rispro) Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPD) Kementrian Keuangan tahun 2014-2016.

Dekan Fakultas Biologi itu mulai melakukan riset inovasi melon Hikapel pada 2018. Saat itu Handy Hikapel memiliki berat sekitar 250-850. Sementara melon Hikapel hanya seberat kurang dari 250 gram.

Peluncuran Melon Baby Hikapel digelar usai pengukuhan Budi sebagai Guru Besar pada Fakultas Biologi UGM.

Peluncuran dihadiri oleh Rektor UGM, Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng., serta sejumlah pimpinan di lingkungan UGM. (Taufiq Hakim/Humas UGM)

Baca juga: Fakultas Biologi UGM Kerja Sama Bio Nomadic Tourism dengan Badan Otorita Borobudur