Langkah Simpel untuk Mencintai Bumi

531

  1. Meninggalkan sedotan

Sedotan selalu bersahabat erat dengan minuman. Di mana ada minuman, di situ ada sedotan.

Fungsi sedotan ini untuk memanjakan kita ketika menyeruput minuman yang sedikit jauh, atau ketika akan habis. Akan tetapi sampah sedotan plastik ini juga berbahaya bagi ekosistem alam.

Kita bisa menghindarinya dengan tanpa sedotan ketika minum, atau memakai sedotan dari bambu dan alumunium. Sedotan jenis ini sudah banyak ditemukan dan dijual.

Penggunaan jenis sedotan ini yang bisa dipakai berkali-kali dan mudah dicuci, menjadi pilihan yang tepat bagi kita yang masih ingin menggunakan sedotan ketika minum.

  1. Mengurangi tisu basah

Ternyata tisu basah yang selama ini kita pakai mengandung plastik. Berbeda dengan tisu kering, sampah tisu basah tidak bisa diuraikan di tanah.

Jika kita sering menggunakan tisu basah untuk membersihkan muka, maka dapat kita ganti dengan mencuci muka di toilet atau wastafel. Namun apabila kita mengunakan tisu basah untuk membersihkan barang, maka kita bisa menggantinya dengan memakai kain bersih atau kain lap.

 

Kelangsungan hidup lingkungan menjadi tanggung jawab kita semua. Jika ekosistem alam terganggu, maka kita juga akan dirugikan nantinya. Banjir merupakan salah satu bencana yang dapat diakibatkan oleh sampah plastik yang sudah menumpuk.

Tidak perlu susah payah dalam merawat bumi ini. Cukup cintai lingkungan dengan menghindari penggunaan plastik dalam kehidupan sehari-hari, serta tidak membuang sampah sembarangan.(Sirajuddin)