Peneliti: Faktor Informasi Pengaruhi Minat Wisatawan Mancanegara Kunjungi Candi Prambanan

1357
Candi Prambanan terorganisasi dengan baik, aman, nyaman, indah seperti taman kota.(Foto: kicknews.today)
Candi Prambanan terorganisasi dengan baik, aman, nyaman, indah seperti taman kota.(Foto: kicknews.today)

KAGAMA.CO, BULAKSUMUR – Candi Prambanan merupakan kompleks Candi Hindu terbesar di Indonesia dan terindah di Asia Tenggara. Bahkan Candi yang dibangun sekitar abad ke-9 Masehi ini juga diakui sebagai salah satu situs warisan budaya dunia oleh Unesco sejak tahun 1991.

Tak hanya wisatawan domestik, setiap tahunnya jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Candi Prambanan juga terus mengalami peningkatan.

Kartika F. Nieamah dalam penelitiannya menyebutkan bahwa tingginya tingkat kunjungan wisatawan mancanegara ke Candi Prambanan karena meras puas, baik sebelum maupun sesudah mengunjungi Candi Prambanan.

Menurut Nieamah, para wisatawan menganggap bahwa Candi Prambanan memiliki arsitektur yang unik dan indah, serta sejarah yang menarik. Wisatawan berharap dapat melihat  kemegahan Candi Prambanan, dapat mepelajari perbedaan arsitektur  Candi Hindu dan Budha, dan dapat menyaksikan kompleks  candi yang besar.

“Para wisatawan dapat menyaksikan bahwa Candi Prambanan memiliki nilai sejarah yang sangat tingi, memiliki legenda yang menarik, Candi Prambanan memiliki kompleks candi yang besar walaupun  banyak candi yang hilang namun tidak mengurangi keidahan,” tulisnya.

Dalam tesis berjudul Persepsi Wisatawan Mancanegara terhadap Kualitas Objek di Candi Prambanan, Sleman (2014),  Nieamah juga menyebutkan bahwa para wisatawan dapat menyaksikan Candi Prambanan memiliki arsitektur yang sangat unik, dan kompleks.

Selain itu, Candi Prambanan terorganisasi dengan baik, aman, nyaman, indah seperti taman kota. Dengan melakukan wawacara mendalam kepada 29 wisatawan dari mancananegara, mereka bahkan mengaku merasa lebih puas  usai berkunjung ke Candi, melebihi espektasi sebelumnya.

Nieamah juga mengungkapkan bahwa informasi merupakan sarana yang sangat penting bagi, wisatawan baik sebelum mapun sesudah berkunjung. Informasi sebelum berkunjung sangat penting karena informasi yang dipelajari dapat membentuk persepsi yang menimbulkan ekspektasi.

Menurut Nieamah, ada baiknya sebelum masuk ke candi utama, wisatawan disediakan fasilitas untuk memahami Candi Prambanan lebih luas dengan melihat film di ruang audio visual, serta pihak pengelola candi melengkapi informasi-informasi yang ada di prambanan. Misalnya dengan  memberikan booklet yang berisi informasi tentang candi prambanan.

“Hal ini bertujuan agar wisatawan mancanegara lebih banyak memahami sejarah, arsitektur, serta keterangan-keterangan yang ada di candi prambanan,” tulisnya saat memertahankan tesis untuk meraih gelar S2 Magister Kajian Pariwisata UGM.(Wempi)