Puskesmas Tingkatkan Kesehatan dan Keaktifan Lansia

705
Program-program yang dijalankan puskesmas, salah satunya posyandu tidak hanya penting bagi ibu hamil dan balita, tetapi juga penting untuk para lansia.(Foto: krjogja.com)
Program-program yang dijalankan puskesmas, salah satunya posyandu tidak hanya penting bagi ibu hamil dan balita, tetapi juga penting untuk para lansia.(Foto: krjogja.com)

KAGAMA.CO, BULAKSUMUR – Fasilitas pelayanan kesehatan yang diberikan oleh pemerintah untuk masyarakat dengan aksesbilitas yang sangat terjangkau bagi semua kalangan adalah Pusat Kesehatan Masyarakat (puskesmas).

Berdasarkan penelitian yang dilakukan Sri Lestari dari Magister Kebijakan Publik UGM menunjukkan program-program terpadu yang diselenggarakan puskesmas merupakan upaya memelihara kesehatan masyarakat.

Selain itu, puskesmas mampu melakukan upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabiltatif tingkat dasar bagi lanjut usia serta mewujudkan konsep penuaan akif (active ageing) dari WHO.

Menurut WHO, Konsep active ageing merupakan upaya mengoptimalkan kesehatan, partsipasi, serta keamanan agar kualitas hidup lansia tetap terjaga. Selain pentingnya kesehatan fisik, konsep penuaan aktif juga menekankan pentingnya kesehatan mental dan sosial bagi masyarakat lanjut usia agar mampu berpartisipasi secara sosial, ekonomi, spiritual, dan kegiatan kemasyarakatan lainnya.

Dalam tesisnya, Lestari menilai bahwa program-program yang dijalankan puskesmas, salah satunya posyandu tidak hanya penting bagi ibu hamil dan balita, tetapi juga penting untuk para lansia. Hal ini karena kondisi fisik mereka yang semakin menurun.

“Akan tetapi, Penurunan kondisi fisik pada lansia tidak akan menjadi masalah jika daya tahan tubuh lansia tetap terjaga dan pencegahan penyakit-penyakit kronis dilakukan sedini mungkin,” tulisnya dalam tesis berjudul Studi Implementasi Iebijakan pelayanan kesehatan Lansia di Puskesmas Mantrijeron, Kota Yogyakarta (2108).

Berbagai pelayanan kesehatan dasar yang diperoleh di posyandu  lansia mampu meningkatkan kesadaran para lansia. Pelayanan yang diperoleh antara lain pemantauan tekanan darah dan berat badan, pengecekan kolesterol, gula darah, dan asam urat, serta pendidikan tentang kesehatan. Para lansia didorong agar mampu menjalani gaya hidup sehat dan memperhatikan kebugaran tubuh dengan mengikuti  senam lansia yang diselenggarakan oleh para kader posyandu lansia.