KAGAMA.CO, BULAKSUMUR – Bunga matahari yang akhir-akhir ini dijadikan objek foto oleh banyak orang, ternyata minyak bijinya dapat mempercepat penyembuhan luka.
Sebuah studi yang dilakukan oleh Arif Pramono menjelaskan bahwa kemampuan mempercepat penyembuhan luka dari minyak biji bunga matahari didapatkan dari kandungannya yang terdiri dari ß-sitosterol, flavonoid, linoleic acid, dan vitamin E.
Dalam tesisnya yang berjudul Pengaruh Aplikasi Topikal Ekstrak Minyak Biji Bunga Matahari (Helianthus annus) terhadap Penyembuhan Luka, minyak biji tanaman hias ini berfungsi dalam fase proliferasi dan fase maturasi.
Dengan demikian, jaringan yang rusak dapat secara cepat digantikan dengan jaringan yang baru. Kandungan seperti ß-sitosterol berperan untuk menjaga kelembaban area luka, sehingga memungkinkan pertumbuhan sel.
“Flavonoid mampu membatasi jumlah radikal bebas, sehingga mencegah kerusakan jaringan yang berlebihan pada fase inflamasi (peradangan),” tulis Arif dalam tesisnya di Magister Ilmu Kedokteran Gigi UGM, 2009.
Kandungan vitamin E dalam minyak biji bunga matahari, tulis Arif, berfungsi untuk mencegah jaringan parut. Selain menyembuhkan luka, vitamin E dalam minyak ini juga mampu mencegah kerusakan sel kulit karena sinar ultraviolet.
Arif juga menjelaskan fungsi lain dari tanaman bunga matahari. Selain mempercepat penyembuhan luka, antara lain berperan sebagai penurun tekanan darah, mengurangi rasa nyeri, pereda batuk, anti malaria, dan anti radang.(Tita)
