Angka Kematian Bayi Kecil, Masa Kehamilan di Indonesia Tinggi

303
Angka Kematian Bayi Kecil, Masa Kehamilan di Indonesia Tinggi.(Foto: Dok. Humas UGM)
Angka Kematian Bayi Kecil, Masa Kehamilan di Indonesia Tinggi.(Foto: Dok. Humas UGM)

KAGAMA.CO, BULAKSUMUR—Bayi kurang bulan atau  kecil masa kehamilan (KMK) masih menjadi salah satu persoalan kesehatan yang dihadapai Indonesia.

Data WHO tahun 2012 mencatat Indonesia termasuk dalam 11 negara dengan kelahiran kurang bulan lebih dari 15 % dan termasuk dalam 10 negara dengan jumlah bayi dengan KMK tertinggi dunia.

“Bayi KMK berisiko tinggi mengalami kematian neonatal, salah satunya disebabkan distres respirasi,” kata dr. Ekawaty Lutfia Haksari, MPH., Sp.A(k) saat ujian terbuka program doktor di FKKMK UGM, Rabu (18/07/2018).

Sementara itu, analisis distres respirasi bayi KMK masih kontroversial.  Melihat kenyataan tersebut staf pengajar bagian Ilmu Kesehatan Anak FKKMK UGM ini berusaha meneliti lebih mendalam update kurva bayi baru lahir, kematian neonatal, serta distres respirasi dan komplikasinya.