KAGAMA.CO, DEN HAAG – Indonesia telah memimpin pertemuan pertama Komite Persiapan (Open-Ended Working Group for the Preparations/PrepCom) untuk 4th Review Conference Tahun 2018 di gedung Organisasi Pelarangan Senjata Kimia (Organization for the Prohibition of Chemical Weapons – OPCW), Den Haag, Kamis (25/1/2018). Kepemimpinan Indonesia ini akan berlangsung sampai November 2018.
Pertemuan pertama yang dihadiri oleh Dirjen OPCW dan perwakilan seluruh negara Pihak Konvensi Senjata Kimia (KSK) tersebut telah membahas program kerja dan mengidentifikasi beberapa isu tematik untuk dibahas dalam Komite.
Dalam pertemuan ini, Indonesia menyampaikan pandangannya mengenai perlunya pendekatan yang holistik dan pembahasan yang berimbang antara proses review ke belakang dengan upaya memproyeksikan arah OPCW ke depan, untuk menjawab berbagai tantangan zaman terkait penggunaan senjata kimia.
Keberhasilan dalam pembahasan Komite ini akan menentukan pula keberhasilan dalam 4th Review Conference. Komite diharapkan akan menghasilkan draft dokumen konsensus sebagai basis negosiasi dalam pertemuan 4th Review Conference yang akan diselenggarakan di Den Haag pada 19-30 November 2018, secara back–to–back dengan Konferensi Negara Pihak OPCW. Dalam memimpin Komite tersebut, Indonesia dibantu oleh para Dubes dari Amerika Serikat, El Salvador, Kamerun, dan Polandia sebagai para Wakil Ketua.
Sumber : KBRI Den Haag