KAGAMA.CO, MOSKOW – Duta Besar Republik Indonesia untuk Federasi Rusia merangkap Republik Belarus, M. Wahid Supriyadi mengemukakan keikutsertaan Indonesia dalam 8th International Halal Industry Exhibition “Moscow Halal Expo 2017” sebagai bagian dari diplomasi ekonomi. Indonesia perlu memanfaatkan peluang kerja sama produk halal dengan Rusia.
“Selain mempererat hubungan kedua masyarakat, saling mengetahui budaya dan tradisi satu sama lainnya, melalui kunjungan wisata, kerja sama ini juga dapat memberikan dampak ekonomi yang berarti bagi sektor bisnis,” kata Duta Besar Wahid.
Indonesia membidik wisatawan Rusia dari sektor pariwisata halal melalui 8th International Halal Industry Exhibition “Moscow Halal Expo 2017” di Moskow tanggal 16-18 November 2017. Destinasi pariwisata halal yang dipromosikan kepada masyarakat Rusia, antara lain Sail Sabang dan Rapai Festival di Aceh, wisata belanja dan objek wisata Kepulauan Seribu di Jakarta, serta perjalanan ke pantai halal pertama di Indonesia yang terdapat di Banyuwangi, Jawa Timur.
Riyanto mengemukakan Indonesia siap menyambut kedatangan wisatawan muslim Rusia dan wisatawan lainnya dengan berbagai macam pilihan tujuan wisata yang menarik, mulai dari wisata bahari, pantai, alam, seni budaya, kuliner, termasuk wisata halal. Riyanto menambahkan bahwa berdasarkan data Thomson Reuters, penduduk muslim di Rusia yang mencapai sekitar 30 juta adalah yang terbesar di Eropa sehingga wisatawan muslim outbound dari Rusia merupakan yang terbesar di Eropa. Para wisatawan muslim Rusia tersebut mempunyai daya beli tinggi.